DPR Sebut Indonesia Darurat Gedung Sekolah Rusak

DPR Sebut Indonesia Darurat Gedung Sekolah Rusak

Mukhlis Dinillah - detikNews
Kamis, 21 Nov 2019 22:32 WIB
Puing-puing Aula SMKN 1 Miri Sragen yang Ambruk Diterjang Angin (Foto: Andika Tarmy/detikcom)
Jakarta - Ketua Komisi X DPR RI Syaiful Huda menyoroti berbagai kejadian sekolah rusak dan ambruk yang terjadi. Terbaru adalah kasus yang terjadi di SMKN Miri, Sragen, Jawa Tengah yang menyebabkan puluhan siswa menjadi korbannya.

"Kami menilai Indonesia masuk kondisi darurat gedung sekolah rusak. Karena dalam waktu yang tidak berselang lama sekolah-sekolah banyak yang ambruk dan ada korban," ujar Huda dalam rilis yang diterima detikcom, Kamis (21/11/2019).


Ketua DPD PKB Jabar ini menyoroti sejumlah kasus gedung ambruk adalah bangunan baru. Seperti kasus ambruknya aula di SMKN Giri yang baru dibangun pada tahun 2015 dan SDN Gentong Pasuruan yang baru dibangun pada 2016.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Huda, gedung yang dibangun menggunakan uang negara itu terkesan rapuh. Terlebih jika dibandingkan usianya yang belum sampai lima tahun.

"Kami mempertanyakan bagaimana proses perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan pembangunan gedung sekolah yang dibangun dengan uang rakyat yang justru membahayakan peserta belajar-mengajar," ucapnya.


Huda mendesak Kemendikbud melakukan sensus nasional terhadap gedung sekolah terkait kualitas dan keamanannya. Jangan sampai, kata Huda, terjadi ambruk kembali terlebih kini sudah mulai memasuki musim hujan. "Jangan sampai kembali jatuh korban," ujarnya.

Pria yang juga Jubir DPP PKB ini menyebut kondisi darurat gedung sekolah tak lepas dari fakta bahwa ada 283.300 ruang yang kondisinya rusak. Di sisi lain, kemampuan pemerintah untuk renovasi hanya 25.000 per tahun.

"Jadi perlu waktu sekitar 5-10 tahun lagi perbaikan ruang sekolah yang rusak berat tersebut jika proses perbaikan dilakukan secara normal," katanya.


Kondisi ini, kata Huda, tak bisa dibiarkan. Menurutnya dengan fokus pembenahan SDM, pemerintah seharusnya memberikan investasi besar pada bidang pendidikan. Salah satunya perhatian lebih pada perbaikan.

"Jika perlu dalam jangka pendek ini kerahkan semua sumber daya untuk memperbaiki 152.000 ruang sekolah yang rusak berat dan rusak total itu," ujar Huda.
Halaman 2 dari 2
(mud/tro)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads