Belasan Bocah SD di Sukabumi Diduga Keracunan Permen

Sukabumi - Belasan pelajar Sekolah Dasar (SD) di Kota Sukabumi mengalami keracunan diduga karena jajanan permen yang mereka konsumsi. Saat ini seluruh korban dirawat di RSUD R Syamsudin SH, Kota Sukabumi. Pihak kepolisian turun tangan menyelidiki kejadian tersebut.

"Semuanya ada 11 anak yang dirawat di RSUD R Syamsudin SH, gejalanya pusing tapi tidak sampai muntah kondisinya masih sadar," kata Kabag Ops Polres Sukabumi Kota, Kompol Suryo kepada detikcom, Jumat (15/11/2019).

Suryo menyebut anggotanya saat ini masih meminta keterangan dari anak-anak yang menjadi korban dan guru sekolah tersebut. "Saya belum bisa menjelaskan lebih jauh, terkait penyebab. Namun keterangan guru sekolah yang bersangkutan penyebabnya setelah mengonsumi permen, bentuknya bagaimana kita masih melakukan penyelidikan," lanjutnya.

Terkait darimana permen itu diperoleh Suryo juga mengaku masih melakukan penyelidikan. "Belinya di sekitar sekolah entah di warung atau di mana masih belum jelas, masih kita selidiki selain itu kita juga fokus ke penanganan medisnya dulu," tambahnya.

Diwawancarai terpisah, Kasubag Hukum dan Humas RSUD Syamsudin SH, Supriyanto menyebut korban rata-rata berusia 8 tahun. Saat ini kondisi seluruh korban sudah mulai membaik.

"Dapat info ada 13 anak, kondisinya sudah bagus informasi penyebab belum begitu detil namun yang dikonsumsi adalah jenis makanan yang sama semacam permen. Kita masih observasi ya, tapi korban dari sekolah yang sama," ujarnya. (sya/ern)