Massa melakukan longmarch dari Monumen Perjuangan (Monju) Rakyat Jawa Barat menuju Gedung Sate. Massa sempat beberapa menit membuat lingkaran di lampu merah Surapati sambil menyuarakan aspirasinya. Laju kendaraan yang melintas pun sempat tersendat.
Presiden Mahasiswa Telkom University Yusuf Sugiyarto mengatakan, mahasiswa saat ini menjadi satu-satunya oposisi pemerintah. Peran mahasiswa dalam kontrol pemerintah sangat penting di tengah konstelasi politik tanah air.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
"Kita menuntut pemerintah berpihak kepada rakyat. Kedua, kita menuntut pemerintah menolak upaya pembungkaman aspirasi, menghentikan perlakuan represif terhadap rakyat, menuntut pengusutan kematian demonstran dan korban konflik Papua, penyelesaian masalah kedaulatan rakyat," tutur dia.
Menurutnya gelombang aksi unjuk rasa akan terus terjadi dalam lima tahun ke depan. Hal ini sebagai bentuk kontrol terhadap pemerintahan Joko Widodo-Ma'ruf Amin.
"Ini bukan puncak perjuangan masyarakat. Ini adalah awal perjuangan. Gelombang pergerakan akan terus terjadi lima tahun mendatang," ucap dia.
![]() |
"Terhadap KPK kami komit mengawal UU KPK yang baru. Kita akan mencari solusi dan mengkaji secara mendalam," ujar Yusuf.
Berdasarkan pantauan detikcom, massa masih berkumpul menyuarakan aksi di depan Gedung Sate. Mereka membawa sejumlah bendera dan poster.
Simak Video "Jokowi Minta Para Paguyuban Merajut Kedamaian di Tanah Papua"
(mud/tro)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini