"Alhamdulillah, dapat kabar dari petugas pansos. Adik saya katanya ada bersama mereka, ada saudara yang akan jemput adik saya ke sana," kata Titin kepada detikcom, Kamis (3/10/2019).
Titin menceritakan adiknya itu hilang kontak pada Senin (30/9/2019). Melalui beranda media sosial, sang adik diketahui berada di kawasan Bundaran HI. "Sekitar pukul 10 malam dia sama-teman-temannya main ke Bundaran HI, dia juga update foto terakhir di sana," cerita Titin.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami khawatir terjadi apa-apa. Nomor teleponnya aktif tapi nggak ada yang angkat. Kalaupun ada yang angkat, langsung ditutup. Akhirnya saya inisiatif sebar kabar hilangnya Ripan ke media sosial," kata Titin.
Status di beranda pribadi Titin kemudian tersebar di beberapa grup, hingga terbaca oleh petugas Panti Sosial Bina Insan Bangun Daya, Cipayung, Jakarta Timur. Ia dihubungi petugas di panti tersebut.
Setelah mendapatkan nomor petugas pansos yang menelepon Titin, detikcom menghubungi pihak panti bernama Wendi Dwi Rohman. Wendi membenarkan Ripan berada bersama mereka. Ia juga mengirimkan foto Ripan saat bersamanya.
"Dia bercerita naik ojek online, lalu entah bagaimana, ponselnya hilang. Dia bercerita katanya kerja di Kramat Jati. Pulang main naik ojek, ponsel hilang, akhirnya tersesat. Dia juga kelihatan masih baru di Jakarta," tutur Wendi.
Ripan diselamatkan petugas P3S Sudin Sosial Jakarta Timur. Remaja tersebut dititipkan ke Panti Bina Insan Bangun Daya. "Kondisinya baik-baik saja, saya melihat posting-an medsos keluarganya. Setelah saya lihat fotonya ternyata mirip, akhirnya tadi saya hubungi keluarganya dan katanya nanti akan menjemput ke sini," ujar Wendi. (bbn/bbn)











































