Padahal, kata Yana, target penataan bisa selesai saat perayaan Hari Jadi Kota Bandung (HJKB) yang jatuh pada 25 September mendatang. Namun karena terkendala masalah produksi tenda dari vendor pemberi CSR, target tersebut kemungkinan besar tidak bisa terealisasi.
"Kemarin coba kita targetkan selesai (penataan) berkaitan dengan HJKB. Saya ingin pastikan, kemarin ada keterlambatan dari vendor. Saya ingin pastikan kira-kira itu selesai untuk 602 pedagang itu kapan," ucap Yana saat ditemui di sekitar Pasar Cicadas, Kota Bandung, Senin (23/9/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia berharap proses penataan PKL bisa cepat selesai. Sehingga para pedagang bisa kembali berjualan seperti biasa. Sejauh ini telah ada lebih dari 100 ruang lapak pedagang terpasang di lokasi tersebut.
"Target secepat mungkin. Tapi semangatnya saya pikir, jadwal ikuti produksi, jadi tinggal diatur. Saya pikir ini sudah 40 persen," ucapnya.
![]() |
"Saya punya gambaran kalau duct rata memohon untuk menambah awning kayak kanopi setengah meter. Karena udah ada keluhan kalau pagi sampai jam 11 panasnya bukan main. Apalagi kalau musim hujan," ucapnya.
![]() |
"Saya kira belum begitu maksimal. Kalau sudah keseluruhan mungkin bisa jadi daya tarik. Karena ketika tenda baru datang, konsumen terganggu," ucapnya.
Meski begitu, Suherman memastikan semua masukan dari para PKL akan coba diakomodir oleh Pemkot Bandung. Termasuk penambahan fasilitas agar para PKL bisa berjualan dengan maksimal dan nyaman.
Simak juga video "PKL di Trotoar Tuai Polemik, Anies: Jangan Kita Diskriminatif":
(mso/tro)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini