Dalam peresmian itu juga hadir Pangdam III Siliwangi Mayjen Tri Soewandono, Danjen Kopassus Mayjen I Nyoman Cantiasa dan KASAD Jenderal TNI Andika Perkasa. "Ancaman itu berkembang, salah satunya perkembangan teroris," kata Ryamizard seusai peresmian.
Area ini merupakan tempat latihan tempur yang dibangun menyerupai situasi nyata di lapangan. Tempat latihan itu dibangun di atas lahan seluas 32 hektare.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Fasilitasnya sangat bagus, untuk sekarang itu luar biasa. Ke depannya akan dikembangkan lagi supaya lebih bagus," ucap Ryamizard.
![]() |
Sementara itu, I Nyoman Cantiasa mengatakan, Faslat Purkota ini akan menambah daya gedor Kopassus dalam tiap operasi yang dilakukan, baik operasi domestik maupun internasional.
Kehadiran Faslat Purkota, kata I Nyoman, ini juga akan membuat operasi yang dilakukan Kopassus lebih efektif. "Faslat ini akan dikelola Pusdik Kopassus dan Armed, selain itu tempat ini nantinya akan terintegrasi dengan fasilitas latihan lainnya yang berada di Pusdiklatpassus, di sini juga kita bisa berlatih dengan tentara dari negara sahabat," katanya.
Selain itu, ujar I Nyoman, pihaknya juga akan memperluas tempat latihan tembak bagi prajurit. "Dari awalnya 600 meter, ditambah 400 meter. Jadinya prajurit bisa merasakan latihan dengan jarak pandang satu kilometer," ujarnya. (bbn/bbn)