Pascaerupsi Tangkuban Perahu, Aktivitas Sekolah di Subang Tetap Normal

Subang - Aktivitas warga di Ciater, Subang, Jawa Barat, yang berada di kaki Gunung Tangkuban Perahu berjalan normal. Pascaerupsi gunungapi itu kegiatan masyarakat tetap seperti biasanya.

Baca juga: Usai Erupsi Tangkuban Perahu, Warga Diimbau Tak Mendekati Kawah Ratu

Para siswa berangkat sekolah dan mengikuti kegiatan belajar. "Seperti biasa, aktivitas belajar mengajar tidak terkendala apapun karena situasi di sini aman terkendali," ujar guru SDN Ciater Ida Widaningsih di sela-sela mengajar, Sabtu (27/07/2019).

Meski demikian, warga, siswa dan guru memang khawatir jika nanti gunung kembali erupsi, mengingat desa mereka hanya berjarak sekira lima kilometer dari kawah Tangkuban Perahu.

"Khawatir, nggak bisa tidur semalam," ucap Safitri, salah satu orang tua siswa SDN Ciater.

Baca juga: Tangkuban Perahu Erupsi, Berapa Lama Gunung Bisa 'Tertidur'?

Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) terus melakukan pemantauan aktivitas gunung Tangkuban Perahu. Hingga pagi ini, warga diminta tidak beraktivitas dalam radius 500 meter dari bibir kawah Ratu.

"Agar masyarakat tidak beraktivitas dalam radius 500 m dari bibir Kawah Ratu," demikian keterangan Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Sabtu (27/7/2019).


Simak Video "Tangkuban Perahu Erupsi, Jokowi Minta Warga Waspada"

[Gambas:Video 20detik]

(bbn/bbn)