15 Truk Odol Terjaring Razia di Tol Palikanci Cirebon

Cirebon - Sebanyak 15 truk besar terjaring razia over dimensi dan over load (odol) yang digelar petugas gabungan di Tol Palimanan-Kanci (Palikanci) Cirebon, Jawa Barat.

Truk yang terjaring razia itu terdeteksi membawa muatan yang melebihi kapasitas. "Sampai saat ini ada 65 kendaraan yang kita periksa, yang melanggar ada 15 truk," kata Manager Traffic Management PT Jasa Marga Cabang Palikanci Agus Hartoyo kepada detikcom di rest area KM 208 Tol Palikanci, Selasa (2/7/2019).

Baca juga: Indonesia Kebagian Lihat Gerhana Matahari Cincin 26 Desember

Agus mengatakan razia odol merupakan agenda bulanan PT Jasa Marga bersama instansi lainnya seperti Dishub, Polri dan TNI. Pelaksanaan razia odol bertujuan untuk mengurangi tingkat kecelakaan di ruas jalan tol akibat truk melebihi kapasitas muatan.

"Truk odol ini penyebab kecelakaan tabrak belakang. Menurut data kami, dari Januari hingga awal Juli ini sudah ada 10 kecelakaan tabrak belakang akibat truk odol," kata Agus.

Foto: Sudirman Wamad

Menurut Agus, selain menyebabkan kecelakaan tabrak belakang, truk odol juga mengakibatkan kerusakan infrastruktur jalan. "Iya ini untuk meminimalisir kerusakan jalan tol. Sehingga biaya perawatan jalan tol pun bisa diminimalisir," ucapnya.

Agus menambahkan pihaknya mengimbau pengendara truk agar memperhatikan kondisi ban. "Tadi ada ban truk yang sudah robek-robek. Sudah kita imbau untuk ganti ban," katanya.


(tro/tro)