Penilaian dilakukan melalui sebuah aplikasi bernama 'Pamasti' yang dibuat khusus Rutan Bandung. Terdapat satu buah unit komputer mini yang disimpan di dekat ruang kunjungan.
Dalam komputer itu, tertera kriteria penilaian dari mulai sangat baik hingga sangat buruk. Pengunjung yang baru selesai melakukan kunjungan, bisa memberi penilaian terhadap pelayanan yang dilakukan para petugas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hery mengatakan aplikasi ini merupakan suatu inovasi baru yang dihadirkan di Rutan Bandung untuk mengetahui penilaian masyarakat terhadap petugas. Selama ini, pihaknya tak banyak mengetahui respons masyarakat terhadap pelayanan sehingga perbaikan cenderung lamban.
"Masyarakat saat ini bisa memberikan kepuasan terhadap pelayanan baik pelayanan kunjungan atau yang lainnya," kata Hery.
Selain pengunjung, para narapidana dan tahanan yang menghuni rutan pun bisa memberi penilaian terhadap kinerja petugas. Mereka bisa menilai terkait pemenuhan hak yang diperlukan selama berada di bui.
"Mereka bisa menilai apakah selama ini kesehatannya diperhatikan, terkait penempatan sel, pemberian PB dan CB juga bisa dinilai," kata dia.
Rapor penilaian akan dilakukan selama satu kali sepekan. Nantinya akan dilihat penilaian apa yang didapat penilaian dari masyarakat maupun pengunjung.
"Kita perlu penilaian internal dan perbaikan layanan kepada masyarakat," ucapnya. (dir/tro)











































