Usai Lebaran, Pemohon Kartu Pencari Kerja di Ciamis Naik 6 Kali Lipat

Ciamis - Pasca lebaran dan berakhirnya tahun ajaran baru, pemohon kartu pencari kerja (AK1) di Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Ciamis mengalami peningkatan. Pemohon kartu kuning ini naik 6 kali lipat dari hari biasa.

Sejak kantor buka pada Senin (10/6/2019) sampai saat ini rata-rata pemohon mencapai 300 orang per hari. Padahal normalnya hanya 50 sampai 60 orang setiap hari. Seperti terlihat pada Selasa (18/6/2019), ratusan pencari kerja memenuhi kantor Dinas Tenaga Kerja Ciamis. Umumnya mereka akan mencari kerja di kota besar.

"Permintaan AK1 naik mencapai enam kali lipat dari hari biasanya, rata-rata 300 orang. Pada hari biasa paling banyak 50-60 orang yang membuat AK1," ujar Kepala Bidang Penempatan Tenaga Kerja dan Transmigrasi Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Ciamis Kartika.

Menurut Kartika, kondisi ini sudah diprediksi setiap tahun pascalebaran. Pencari kerja yang membuat AK1 selalu membludak. Pihak dinas sudah antisipasi dengan menyediakan blangko AK1 dengan jumlah banyak dan menambah layanan.

"Pemohon kartu pencari kerja ini didominasi oleh lulusan SMK yang baru saja menerima ijazah dari sekolahnya," ungkapnya.

Dikatakan Kartika 80 persen para pencari kerja asal Ciamis yang membuat AK1 ini untuk mencari kerja di luar kota. Terutama kota industri seperti Karawang, Purwakarta, Bogor, Bekasi dan Jakarta, hanya sedikit mencari kerja di Ciamis. Karena lapangan kerja di Ciamis terbilang masih minim.

"Kebanyakan yang meminta AK1 diantar saudara atau keluarganya yang sudah bekerja di luar daerah. Saudaranya yang sudah bekerja, saling mengajak untuk ikut kerja di pabrik atau perusahaan tempat bekerja," jelasnya.

Seperti penuturan Asep Yudi (18) salah seorang pemohon kartu pencari kerja mengaku akan mencari kerja di Bekasi, ikut bersama saudaranya. Pertimbangannya, karena upah fi Bekasi dinilai lebih besar dibanding dengan Ciamis.

"Bikin kartu kuning untuk syarat melamar kerja di pabrik di Bekasi bareng saudara. Saya lulusan SMK jurusan teknik kendaraan, mudah-mudahan saya bisa segera kerja," ungka Asep saat ditemui di kantor Dinas Tenaga Kerja Ciamis di komplek perkantoran Kertasari. (ern/ern)