Kereta Anjlok di Nagreg, Sebagian Perjalanan Dialihkan ke Utara

Bandung - Kereta Api 215 Serayu Pagi Relasi Purwokerto-Pasar Senen anjlok di perlintasan antara Stasiun Lebak Jero dan Stasiun Nagreg tepatnya di KM 193+7, Selasa (4/6/2019) sekitar Pukul 12.36 WIB. Perjalanan KA lain pun terganggu.

Baca juga: Kereta Api Kembali Anjlok di Nagreg, Penumpang Dievakuasi

Manager Humas PT Kereta Api Indonesia Daop 2 Bandung Noxy Citrea mengatakan pihaknya sedang melakukan evakuasi KA Serayu yang anjlok. Akibatnya perjalanan KA lain akan mengalami keterlambatan pemberangkatan.

"Adapun perjalanan kereta api yang terganggu adalah KA Pangandaran relasi Gambir-Bandung-Banjar yang saat ini posisinya masih di Stasiun Nagreg dan KA Galunggung relasi Tasikmalaya-Kiaracondong saat ini posisi masih di Stasiun Cibatu," kata Noxy via pesan singkat, Selasa (4/6/2019).

Selain itu ada juga KA yang mengalami perubahan pola operasi dengan menggunakan jalur lintas utara.

"Sedangkan untuk kereta Argo Wilis dari arah Surabaya menuju Bandung dan KA Kutojaya Selatan dari Kutoarjo menuju Kiaracondong akan mengalami perubahan pola operasi ke lintas utara menuju Purwoketo, Cirebon, Cikampek, Purwakarta dan berakhir di Bandung," ucapnya.

Baca juga: MUI: Takbir Keliling Tak Dilarang Asalkan Jangan Gaduh dan Mengganggu

Saat ini petugas PT KAI Daop II Bandung sedang melakukan evakuasi kereta yang anjlok tersebut. Sementara itu, para penumpang sudah dievakuasi ke Stasiun Nagreg.

Humas Kantor SAR Bandung Joshua Banjarnahor menerjunkan anggotanya untuk melakukan proses evakuasi. Dari hasil assessment tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.

"Info dari lapangan tidak ada korban jiwa," katanya via pesan singkat. (tro/tro)