Asyiknya Ngabuburit Main Meriam Bambu di Lembang

Asyiknya Ngabuburit Main Meriam Bambu di Lembang

Yudha Maulana - detikNews
Kamis, 23 Mei 2019 14:43 WIB
Foto: Yudha Maulana
Bandung Barat - Banyak pilihan kegiatan yang asyik dilakukan sambil menunggu waktu berbuka puasa. Salah satunya bermain meriam bambu atau lodong seperti yang dilakukan anak-anak di Kampung Panjebolan, Desa Gudang Kahuripan, Lembang, Kabupaten Bandung Barat.

Suara letupan dari tiga deret lodong saling bersahutan di sebuah lereng bukit. Terlihat sejumlah anak saling bergantian menyulut meriam yang terbuat dari bilah bambu yang tak terlalu muda itu.

Tiap kali meriam berbunyi, kerap disusul oleh suara riang gembiranya anak-anak. Kendati begitu, memainkan meriam ini perlu diawasi orang dewasa karena risiko kecelakaan tetap ada.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Untuk memainkan lodong diperlukan sebatang bambu yang dilubangi di bagian pangkalnya. Ruas bambu juga mesti dijebol dengan tongkat atau linggis, tujuannya untuk membuat ruang gas.
Asyiknya Ngabuburit Main Meriam Bambu di LembangFoto: Yudha Maulana

Kemudian buatlah lubang picu dengan menggunakan bor atau gergaji di pangkal samping bambu, lubang ini akan dijadikan tempat untuk menuangkan minyak tanah dan memantik letupan.

Kepala Desa Gudang Kahuripan Agus Taryana, mengatakan memainkan meriam lodong ini merupakan tradisi yang terjaga di desa tersebut. "Anak-anak dan juga orang dewasa ikut memainkan lodong ini ya setiap menjelang buka puasa," kata Agus, belum lama ini.

Permainan yang terinspirasi dari meriam ala Portugis ini memang jarang ditemukan di wilayah perkotaan yang padat. Untuk memainkan lodong diperlukan lahan yang luas nan sepi, pasalnya suara bising lodong bisa mengganggu warga sekitar.

"Makanya kita pilih di bukit ini, biasanya lodong digunakan juga untuk membangunkan sahur," katanya. (ern/ern)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads