KAMMI Jabar Minta KPU Telusuri Kasus Kematian Petugas KPPS

Bandung - Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalan Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim (KAMMI) Jabar menggelar aksi demo di Jalan Laswi dekat Kantor KPU Jabar. Mereka prihatin atas pelaksanaan Pemilu 2019 yang menelan banyak korban jiwa.

Massa aksi sudah mulai berdatangan ke kawasan Jalan Laswi, Kota Bandung, sejak pukul 13.00 WIB. Berbagai macam atribut mereka bawa dalam aksinya tersebut, seperti spanduk dan lainnya.

Baca juga: Jadwal Buka Puasa 22 Mei 2019 di Jawa Barat

Massa yang terdiri dari kaum pria dan wanita ini juga membawa bendera kuning sebagai simbol belasungkawa. Sebab pelaksanaan Pemilu 2019 telah merenggut nyawa ratusan orang petugas.

Ketua KAMMI Jabar Naufan Rizqullah mengatakan aksi dilakukan sebagai bentuk belasungkawa atas banyaknya petugas KPPS yang meninggal dunia. Pihaknya ingin KPU menelusuri kematian ratusan petugas tersebut.

Baca juga: Tokoh Agama Tuban Ucapkan Selamat Atas Kemenangan Jokowi-Ma'ruf

"KPU harus membuat satgas untuk menelusuri kematian para korban. Dan pemerintah harus minta maaf secara resmi atas gagalnya mereka mencegah jatuhnya korban," katanya di sela aksi.

Berdasarkan catatanya, petugas KPPS yang meninggal selama pelaksanaan Pemilu mencapai 527 orang. Sementara yang sakit jumlahnya sebanyak 11.239 orang.

"KAMMI Jabar berharap pemerintah tidak mengabaikan atau menganggap sepele kejadian ini," ucapnya.

Foto: Mochamad Solehudin

Pihaknya juga meminta adanya evaluasi secara menyeluruh agar pesta demokrasi lima tahunan ke depan tidak kembali menimbulkan duka.

"Perlu diteliti dan menjadikan evaluasi ke depan. Agar demokrasi kita tidak mengorbankan kemanusiaan," ujarnya.


527 Petugas KPPS Wafat, Komnas HAM Minta Negara Tanggung Jawab! Simak Videonya:

[Gambas:Video 20detik]

(tro/tro)