8 KPPS di Bandung yang Meninggal Diberi Santunan Rp 5 Juta

8 KPPS di Bandung yang Meninggal Diberi Santunan Rp 5 Juta

Mochamad Solehudin - detikNews
Rabu, 08 Mei 2019 12:10 WIB
8 KPPS di Bandung yang Meninggal Diberi Santunan Rp 5 Juta
Delapan ahli waris petugas KPPS Pemilu 2019 yang meninggal dunia diberi santunan Rp 5 juta melalui Baznas Kota Bandung. (Foto: Mochamad Solehudin/detikcom
Bandung - Pemerintah Kota Bandung menyerahkan santunan kepada ahli waris petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) Pemilu 2019 yang meninggal dunia. Melalui Baznas Kota Bandung, masing-masing ahli waris mendapat santunan sebesar Rp 5 juta.

Penyerahan santunan itu digelar di Masjid Al-Ukhuwah, Jalan Wastukancana, Kota Bandung, Rabu (8/5/2019). Di Kota Bandung ada delapan petugas KPPS meninggal dunia selama proses Pemilu Serentak 2019.


Wali Kota Bandung Oded M Danial didampingi wakilnya Yana Mulyana secara simbolis menyerahkan santunan tersebut kepada keluarga yang ditinggalkan. Masing-masing ahli waris mendapat Rp5 juta.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tadi santunan delapan orang yang berjuang dari KPPS Kota Bandung. Saya berharap mudah-mudahan tidak melihat nilainya, tapi ini bentuk kepedulian kami sebagai pemerintah kepada para pejuang demokrasi," kata Oded usai acara.

Oded mendoakan, para petugas yang gugur selama pelaksanaan Pemilu 2019 bisa mendapat tempat terbaik di sisi tuhan. "Mudah-mudahan mereka, almarhum-almarhumah diampuni dosanya. Mudah-mudahan keluarganya juga memiliki kesabaran," katanya.


Ditanya terkait petugas KPPS yang sakit, Oded mengaku belum menyiapkan bantuan. "Untuk yang sakit belum kita tanya, kita simbolis untuk yang meninggal terlebih dahulu," katanya.

Sementara itu, Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Tatang Muchtar menambahkan, pemberian santunan ini bersumber dari Baznas Kota Bandung. Sementara bagi petugas yang sakit usai mengawal Pemilu 2019 belum ada keputusannya. "Kalau yang sakit tidak ada, mungkin Pak Wali memberikan yang meninggal dunia dulu. Sejauh ini sepertinya mungkin masih bisa diatasi," ujarnya.



Simak juga video Balas Tompi Soal KPPS Meninggal, Fahri: Dokter Politik:

[Gambas:Video 20detik]

(mso/tro)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads