Polisi Siap Tembak Pelaku yang Ancam Jiwa Pencoblos di Tasikmalaya

Polisi Siap Tembak Pelaku yang Ancam Jiwa Pencoblos di Tasikmalaya

Deden Rahadian - detikNews
Senin, 15 Apr 2019 11:08 WIB
Poliisi bakal tembak pelaku yang menghalangi warga untuk mencoblos di Tasikmalaya. (Foto: Deden Rahadian/detikcom)
Tasikmalaya - Polres Tasikmalaya menggelar apel untuk menyebar pasukan ke seluruh TPS jelang pemungutan suara Pemilu 2019 yang akan berlangsung pada Rabu 17 April nanti.

Kapolres Tasikmalaya AKBP Doni Eka Putra menjelaskan ada 700 anggota gabungan TNI, Polri dan Linmas yang melakukan pengamanan terhadap 5.190 TPS.


Doni mengatakan meski diharuskan melakukan penjagaan, namun anggotanya dilarang masuk ke TPS. "Anggota tidak bisa masuk ke TPS, jaraknya minimal 20 meter. Kecuali diminta oleh petugas TPS untuk masuk karena sesuatu hal yang bersifat pengamanan," ujar Doni.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selama menjalankan tugasnya polisi akan menggunakan seragam dan membawa senjata lengkap. Bahkan sesuai arahan, polisi berhak melakukan tindakan tegas terukur jika ada pengacau."

"Kalau ancam masyarakat yang akan berikan hak pilihnya, tembak di tempat. Jadi yang ditembak itu jika mengancam pemilih yang akan mencoblos, misal melukai dengan senjata tajam," tutur Doni menegaskan.

Polisi Siap Tembak Penghalang Warga Mencoblos di TasikmalayaFoto: Deden Rahadian
Dalam kesempatan itu Doni kembali menekankan jika kepolisian akan tetap menjaga netralitas selama menjalankan tugas, tak terkecuali saat menjaga TPS nanti. (tro/tro)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads