Komisioner KPU Kota Cimahi Djayadi Rachmat mengatakan sejak menerima surat suara pihaknya belum memiliki tempat yang representatif untuk melakukan proses sorlip.
"Waktu Sorlip lumayan terlambat. Kita waktu itu belum ada gudang, cari gudang dulu jadi ada keterlambatan," ujar Djayadi di Gedung SGS Hardjuna, Kota Cimahi, Jumat (12/4/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
KPU Kota Cimahi hanya memiliki waktu empat hari untuk menyelesaikan setting logistik pemilu. Ia berharap logistik Pileg dan Pilpres terdistribusi ke Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) tepat waktu.
"Sekarang prosesnya tinggal memasukkan ke dalam kotak. Termasuk surat suara dan sebagainya. Kami berharap tanggal 15 April mulai didistribusikan" ucapnya.
Setting atau pengepakan kebutuhan Pemilu 2019 untuk Kota Cimahi berlangsung di Gudang LKDM, Padasuka, Cimahi Tengah dan Gedung SGS Hardjuna.
Pantauan di Gedung SGS Hardjuna, sejumlah petugas KPU dibantu relawan demokrasi dan masyarakat masih melakukan proses pemberkasan seperti surat suara, formulir, tinta, bilik suara dan sejumlah kebutuhan ATK untuk Tempat Pemungutan Suara (TPS) se-Kota Cimahi.
"Kita perkirakan proses settingnya sudah 80 persen, tinggal 20 persen lagi," ujar Djayadi. (tro/tro)