Mistisme dan Ambisi Caleg-caleg di Bandung Barat

Bandung Barat - Mistisme sepertinya masih dipercaya oleh sejumlah kalangan di era modern seperti saat ini. Mereka yang menganut paham tersebut masih percaya suatu tempat atau benda keramat dapat mewujudkan keinginan.

Rupanya kepercayaan itu masih melekat di benak sejumlah calon legislatif (caleg) menjelang Pemilu 17 April mendatang. Juru Kunci Batu Loceng, Maman (60), mengatakan kerap ada orang yang mengaku caleg datang berziarah di situs tersebut.

"Sudah ada beberapa orang caleg yang datang. Bahkan, dulu pernah ada pejabat negara dari Jakarta yang terkenal juga datang berziarah di Batu Loceng, meski ia datang pakai penutup kepala, saya tetap mengenal karena wajahnya sering ada di teve," kata Maman, belum lama ini.

Ia ingat betul pejabat tersebut meminta suatu hajat untuk memuluskan karirnya. "Saya sih tidak melihat siapa-siapanya, yang jelas dia datang untuk berdoa di sini, tetap berdoanya kepada Allah," katanya.

Detikcom pernah melihat ada sejumlah stiker bergambarkan caleg, baik dari DPD maupun DPRD dari partai besar terserak di sekitar makam.

"Saya tidak yakin bila orangnya (sosok dalam stiker) yang datang, tapi ya mungkin saja dia punya maksud itu (menang pemilu), tapi stiker-stiker ini baru muncul belakangan ini," ujarnya.

Kasi Sejarah dan Kepurbakalaan Disparbud Bandung Barat (KBB) Pepen Sopandi mengatakan di wilayahnya terdapat ratusan situs bersejarah, sebagian besarnya merupakan makam keramat.

"Dari catatan yang kami miliki, terdapat 146 situs bersejarah yang ada di Bandung Barat. Saat ini kami masih menginventarisasi karena diperkirakan jumlahnya masih banyak," kata Pepen saat dihubungi detikcom.

Terkait para caleg yang datang ke situs keramat, ia mengatakan hal tersebut mungkin saja terjadi. "Kalau pastinya tidak tahu, kami hanya mendata dan merawat situs yang ada, ini kan untuk pembelajaran," ujarnya. (mud/mud)