Misteri Pria Pembakar Bayi di Karawang

Misteri Pria Pembakar Bayi di Karawang

Luthfiana Awaluddin - detikNews
Selasa, 02 Apr 2019 13:52 WIB
Foto: Ilustrasi
Karawang - Polisi menyelidiki dua kasus pembuangan bayi di Karawang, Jawa Barat. Satreskrim Polres Karawang berupaya mencari pelaku pembuangan dan mencari orang tua kandung kedua bayi tersebut. Hingga kini identitas pelaku masih misteri.

"Termasuk mencari pelaku yang diduga sengaja membakar bayi di tumpukan sampah," kata Kasatreskrim Polres Karawang AKP Bimantoro Kurniawan, Selasa (2/4/2019).


Saat ini, polisi masih menelusuri keterangan saksi dan memburu pria misterius yang terlihat warga bertindak mencurigakan. "Kita hanya mengandalkan keterangan saksi. Sebab tidak ada CCTV di TKP," ucap Bimantoro.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ditemui di tempat terpisah, Kanit PPA Polres Karawang Ipda Herwit Yuanita menuturkan, pihaknya belum menemukan titik terang kasus pembakaran bayi tersebut. "Sejauh ini masih proses penyelidikan dan belum menemukan tanda siapa pelakunya," ujar Herwit.

Dinsos Bawa Bayi ke Rumah Balita

Dinsos Karawang segera membawa bayi yang dibuang di depan rumah warga Karawang ke Rumah Perlindungan Sosial Anak Balita (RPSAB) milik Dinas Sosial (Dinsos) Pemprov Jabar.

"Sambil menunggu penyidikan polisi, bayi tersebut akan kita bawa ke rumah perlindungan sementara milik Dinsos Jabar di Cimahi," ujar Kepala Bidang Pelayanan Sosial Dinsos Karawang Danilaga di RSUD Karawang, Selasa (2/4/2019).


Dengan begitu, kata Danilaga, Dinsos Karawang tak bisa melayani permintaan adopsi yang membeludak kepada bayi tersebut. "Jadi untuk adopsi, bukan saatnya. Sebab kami beserta polisi masih mencari orang tua kandung bayi tersebut," kata Danilaga usai mengecek kondisi bayi malang itu.

Bayi lelaki tersebut dibuang di depan rumah Adang (40), warga Kampung Krajan RT07 RW01, Desa Gintung Kerta, Kecamatan Klari. Bayi tersebut diduga hasil hubungan gelap dan tidak dikehendaki untuk lahir.

Tidak Manusiawi dan Meresahkan

Sepanjang Februari hingga akhir Maret 2019, sedikitnya ada tiga bayi yang dibuang di Kabupaten Karawang. Wakil Ketua Komnas Anak Jawa Barat Wawan Wartawan mengatakan tiga kasus pembuangan bayi tidak bisa dikatakan sedikit. Sebab, kata Wawan, membuang bayi termasuk tindakan kejahatan kejam dan mencederai kemanusiaan.

"Apalagi, jika bayi tersebut sampai dibunuh dan sengaja dibakar," ujar Wawan saat dihubungi detikcom.

Dia meminta aparat kepolisian segera mencari pelaku dan melakukan pendalaman terkait motif kasus tersebut. "Karena perbuatan pelaku tidak manusiawi. Bahkan tergolong meresahkan masyarakat. Kasus ini saya kira termasuk pembunuhan berencana," tutur Wawan.

Ia meminta masyarakat untuk lebih peka dan peduli terhadap lingkungan sekitar. Wawan mengimbau masyarakat Karawang jika menemukan wanita hamil tanpa keluarganya, segera melapor ke aparat desa atau kelurahan setempat untuk dilakukan pemeriksaan.

"Saya menghimbau kepada orang tua untuk terus memonitor anak kita terutama anak perempuan jangan sampai terjadi prilaku seksual di luar nikah yang mereka lakukan," kata Wawan. (bbn/bbn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads