Kepala Dinas Pendidikan Kota Tasikmalaya Budiman Sanusi menduga layar tulisan berjalan di sekolah dasar negeri galunggung diretas orang tak bertanggung jawab.
Menurutnya pihak sekolah tidak mengetahui akses layar running text yang merupakan pemberian orangtua alumnus 2016.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pihak sekolah sudah melaporkan kejadian ini pada polisi dan Bawaslu. Namun dinas pendidikan tetap akan menelusuri dan menyelidikan kasus ini secara internal.
"Kita dorong untuk selidiki internal kalau kalau ada ASN yang terlibat, jika ditemukan maka akan disanksi," ujar Budi.
Sementara itu Koordiv Penindakan Pelanggaran Bawaslu Kota Tasikmalaya, Enceng Fuad Syukron menuturkan, pihaknya sudah melakukan investigasi Ke SDN Galunggung. Temuan tersebut, kata Enceng, akan dikaji terlebih dahulu dan diplenokan dengan semua pimpinan Bawaslu Kota Tasikmalaya.
"Iya betul ada running text itu, kami akan melakukan pendalaman terlebih dahulu dan dibahas dengan pimpinan Bawaslu lainnya, sementara itu saja yang kami bisa sampaikan," kata Enceng melalui sambungan telepon.
Lagi, Layar Running Text di Semarang Dihack Jadi 'Pilih 02',Simak Videonya: