Antisipasi Kekeringan, Pemkab Garut Bangun 17 Sumber Air Baru

Antisipasi Kekeringan, Pemkab Garut Bangun 17 Sumber Air Baru

Hakim Ghani - detikNews
Sabtu, 23 Feb 2019 17:24 WIB
Ilustrasi sawah alami kekeringan. (Foto: Charolin Pebrianti/detikcom)
Garut - Pemerintah Kabupaten Garut segera membuka belasan sumber mata air baru. Hal itu dilakukan untuk mengatasi ancaman kekeringan.

"Kita akan beli 17 titik sumber air, untuk mengatasi ancaman kekeringan. Itu tersebar di beberapa titik di Garut," ujar Bupati Garut Rudy Gunawan kepada wartawan di kantornya, Jalan Pembangunan, Tarogong Kidul, Sabtu (23/2/2019).
Menurut Rudy 17 titik sumber air tersebut tersebar di 42 kecamatan di Garut. Khususnya di wilayah utara dan selatan. Proyek ini ditarget selesai seluruhnya tahun 2022 nanti.

Terdekat, pemerintah akan membeli lahan di kawasan Cibulerang, Kecamatan Wanaraja. "Sekarang yang akan kita beli di Cibulerang. Rp 12 miliar kita siapkan," ungkap Rudy.
Langkah ini dilakukan untuk mencegah kekeringan melanda masyarakat. Sebab di beberapa wilayah saat musim kemarau kerap dilanda kekeringan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Air bersih itu kebutuhan dasar, jadi harus dipenuhi. Sekarang masih ada daerah yang kekurangan," katanya.

Nantinya, kata Rudy, sumber air akan dikelola oleh PDAM atau dikelola secara swadaya oleh masyarakat setempat.



Tonton juga video Musim Hujan, Ratusan Hektare Sawah di Subang Kekeringan:

[Gambas:Video 20detik]

(tro/tro)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads