Demi Nikahi Gadis Pangandaran, Banyak Bule Jadi Mualaf

Demi Nikahi Gadis Pangandaran, Banyak Bule Jadi Mualaf

Andi Nurroni - detikNews
Jumat, 08 Feb 2019 17:52 WIB
Salah seorang WNA tengah melakukan pencatatan perpindahan agama di KUA Kecamatan Pangandaran. (Foto: dokumentasi KUA Kecamatan Pangandaran)
Pangandaran - Fenomena pindah agama di kalangan Warga Negara Asing (WNA) di Kabupaten Pangandaran terjadi hampir setiap tahun. Di Kecamatan Pangandaran saja, berdasarkan data Kantor Urusan Agama (KUA) setempat, sejak 2010 tercatat 13 WNA menjadi mualaf.

Kepala KUA Kecamatan Pangandaran Abdul Malik Arif mengakui sebagian konversi agama dilatarbelakangi niat pernikahan dengan gadis pribumi Pangandaran yang beragama Islam. Namun begitu, Malik selalu menekankan agar mereka yang memilih menjadi mualaf bersungguh-sungguh dalam mempelajari Islam.

"Saya selalu bilang, belajar Islam dulu. Belajar salat, terus sunat, baru nikah," ujar Malik kepada detikcom, Jumat (8/2/2019).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berdasarkan buku arsip KUA Kecamatan Pangandaran, 13 WNA yang menjadi mualaf berkewarganegaraan Belanda (4 orang), Perancis (3 orang), Italia (2 orang), Inggris (2 orang), Jerman (1 orang), Kanada (1 orang).

Demi Nikahi Gadis Pangandaran, Banyak Bule Jadi MualafData pencatatan perpindahan agama di KUA Kecamatan Pangandaran. Beberapa di antaranya adalah WNA. (Foto: Andi Nurroni/detikcom)
Dari jumlah WNA tersebut, diketahui semuanya berjenis kelamin lelaki. Sebagian besar mencantumkan agama lamanya ialah Kristen Protestan dan Katolik. Namun, ada juga satu orang yang menuliskan sebelumnya tidak beragama.

Malik menjelaskan sebagian prosesi syahadat para mualaf dibimbing para ulama dan imam masjid di luar KUA. Terkadang, kata Malik, mereka baru mencatatkan konversi agama beberapa bulan setelahnya.

"Kalau sudah memohon pencatatan perpindahan agama, kami terbitkan sertifikat. Kalau mau mendaftar nikah, sertifikat itu dilampirkan," ujar Malik.

Selain di Kecamatan Pangandaran, pencatatan perpindahan agama ke Islam juga diketahui banyak dilakukan di Kecamatan Cijulang. Di wilayah tersebut, khususnya di sekitar obyek wisata Batukaras, diketahui beberapa WNA dan pribumi melangsungkan pernikahan secara Islam setelah sang WNA melakukan konversi agama sebelumnya. (bbn/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads