7 Aki Genset Stadion BLA Hilang, Pemkot Bandung Merugi Puluhan Juta

7 Aki Genset Stadion BLA Hilang, Pemkot Bandung Merugi Puluhan Juta

Tri Ispranoto - detikNews
Kamis, 24 Jan 2019 16:02 WIB
Stadion GBLA/Foto: detikSport/Mercy Raya
Bandung - Tujuh unit aki yang digunakan untuk menghidupkan genset di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) lenyap digondol maling. Akibatnya Pemkot Bandung mengalami kerugian hingga Rp 50 juta.

Kadispora Kota Bandung Dodi Rdiwansyah menjelaskan kejadian diketahui pertama kali oleh petugas yang mendapati pintu tempat genset terbuka. Setelah dicek ternyata tujuh unit aki telah lenyap.

"Diperkirakan hilangnya itu pada Senin 21 Januari malam. Tapi baru ketahuan (hilang) paginya," ujar Dodi via sambungan telepon, Kamis (24/1/2019).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Terkait hal itu Dodi menyebut pihaknya telah melapor ke kepolisian. Bahkan polisi sudah melakukan olah tkp untuk mengumpulkan sejumlah barang bukti dari lokasi kejadian.

Dodi memastikan meski perangkat cadangan daya listrik hilang namun aktivitas penggunaan Stadion GBLA tetap berjalan normal. Sebab genset tersebut hanya digunakan jika listrik PLN mati.

"Tapi selama ini pun jarang dipakai karena hanya untuk mengantisipasi saja," katanya.

Tidak hanya itu, sesuai SOP bagi masyarakat yang akan menggunakan Stadion GBLA harus berkoordinasi dengan PLN agar biaya listrik dibebankan pada penyelenggara. Termasuk penyelenggara harus menyiapkan genset sendiri.

Pihaknya menyerahkan sepenuhnya kasus tersebut pada penyelidikan polisi. Ia tak mau berandai-andai siapa pelaku di balik pencurian yang merugikan negara tersebut.

"Kecurigaan pasti ada, tapi kami menunggu hasil penyeldikan kepolisian. Kalau pun sudah keluar hasilnya dan terbukti siapa pelakunya, ternyata orang dalam misalkan, kami akan berikan sanksi sesuai aturan yang berlaku saja. Misalkan outsourcing, kita berhentikan saja," ujar Dodi. (tro/ern)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads