"Kejadian kebakaran tengah malam, ada orang yang teriak kebakaran, saya keluar rumah lihatnya dari jauh sudah terlihat ada api," ujar Kusmayadi kakak korban saat ditemui di lokasi kejadian Rabu (23/1/2019).
Rumah semi permanen berukuran 4 x 6 meter tersebut dihuni oleh satu keluarga dengan jumlah 4 jiwa. Saat kejadian penghuni rumah diduga sudah tidur. Namun saat kejadian mereka terbangun dan menyelamatkan diri.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Foto: Dadang Hermansyah |
Ade Suwandi mengalami luka bakar pada kedua tangan dan kakinya dibawah 20 persen. Sedangkan bayinya Alifi mengalami luka bakar pada sebagian muka. Korban sudah dibawa ke RSUD Ciamis untuk mendapat perawatan medis.
"Untuk ibunya Ipah (28) dan anaknya yang pertama Farhan (8) selamat tidak mengalami luka bakar apapun. Saat kejadian warga langsung berdatangan bergotong royong memadamkan api," ungkapnya.
Foto: Dadang Hermansyah |
Sementara itu, Kabid Darlog BPBD Ciamis Ani Supiani mengatakan berdasarkan hasil penyelidikan di lokasi kejadian, diduga api berasal dari lilin yang dinyalakan oleh penghuni rumah, saat mati lampu.
"Diduga lilin terjatuh lalu menyambar bilik rumah yang mudah terbakar. Dua jiwa mengalami luka bakar, ayahnya yang saat itu menyelamatkan bayinya. Termasuk bayinya kena luka bakar pada bagian mukanya," pungkasnya. (ern/ern)












































Foto: Dadang Hermansyah
Foto: Dadang Hermansyah