Seperti dirasakan Yaya Cahya (52), peternak sapi perah di kawasan Desa Pasanggrahan, Cilawu. Yaya mengatakan produksi susu sapinya berkurang hingga 20 persen.
"Biasanya bisa 200 liter per hari, sekarang turun sekitar 20 persen-an," ujar Yaya kepada wartawan di kandang sapi miliknya, Kamis (17/01/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Yaya mengatakan, hal itu juga berimbas terhadap kualitas susu sapi. "Nafsu makan si sapi ini jadi berkurang karena mungkin pakannya jelek," ucap Yaya.
Yaya berharap pemerintah turun tangan berkolaborasi dengan peternak mencari solusi pakan saat cuaca sedang tak bersahabat.
"Semoga bisa cepat teratasi agar kualitas dan produksi jadi stabil lagi," pungkas Yaya. (ern/ern)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini