Relawan PMI Bantu Identifikasi Korban Longsor Kampung Adat

Sukabumi - Ribuan relawan bergabung dalam proses pencarian dan evakuasi korban longsor bersama TNI, Polri, Basarnas dan BPBD di Kampung Cimapag, Desa Sirnaresmi, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi.

Tidak terkecuali dengan relawan dari Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Sukabumi. Sejak hari pertama mereka berada di lokasi bergabung bersama relawan, keadaan dan situasi yang menuntut untuk gerak cepat sebagian tim PMI diperbantukan dalam proses identifikasi oleh Disaster Victim Investigation (DVI) Polri.

"Tidak hanya membantu proses pencarian dan evakuasi, sebanyak 7 personil anggota kita juga diperbantukan di Posko DVI. Mereka yang terjun sudah pernah mengikuti pelatihan, bukan ke proses inti lebih kepada membersihkan jasad-jasad korban sebelum menjalani proses identifikasi," kata Ketua PMI Kabupaten Sukabumi, Hondo Suwito, Minggu (6/1/2019).

Proses yang dilakukan PMI mempermudah tim DVI saat melakukan proses identifikasi, setelah selesai menjalani proses tersebut dan ada kecocokan dengan warga PMI kemudian mengantar jasad hingga ke rumah warga.

Baca juga: Tersisa 2 Orang Belum Ditemukan di Lokasi Longsor Kampung Adat

Selain itu, PMI juga mendirikan posko logistik di sekitar lokasi dan membantu pendistribusian kepada sejumlah warga yang terdampak bencana longsor.

"PMI mensupport relawan dan SAR gabungan, bersama-sama menuntaskan proses pencarian dan evakuasi. Bersama-sama kami disini menghadapi sulitnya medan dan curamnya akses jalan baik untuk distribusi maupun evakuasi jenazah, apalagi kondisi Kampung Cimapag ini masuk ke dalam zona merah yang sangat rentan terjadi longsor susulan," ujar Hondo.


Simak Juga 'Kisah Tandi dan Anaknya Selamat dari Timbunan Longsor Sukabumi':

[Gambas:Video 20detik]

(sya/mud)