Sebar Hoaks Tsunami, Atlet Voli Tarkam Karawang Diamankan Polisi

Sebar Hoaks Tsunami, Atlet Voli Tarkam Karawang Diamankan Polisi

Luthfiana Awaluddin - detikNews
Jumat, 04 Jan 2019 17:18 WIB
Foto: Luthfiana Awaluddin
Karawang - Polisi mengamankan Dhonny (25), atlet voli antar kampung (tarkam) yang diduga menyebarkan informasi hoaks soal tsunami di pesisir Karawang. Polisi menilai unggahan Doni yang viral menyebabkan pengelola tempat wisata rugi karena sepi saat liburan tahun baru.

"Kita melihat, unggahan yang bersangkutan menyebabkan keresahan di masyarakat. Sehingga pantai sepi saat liburan tahun baru, tidak seperti biasanya (selalu ramai)," kata Kapolres Karawang AKBP Slamet Waloya saar jumpa pers di Mapolres Karawang, Jumat (4/1/2019).

Dhonny membuat geger jagat maya setelah menggunggah informasi soal luapan air laut di pantura Jawa Barat. Dhonny menyebut Pantai Pondok Bali di Desa Mayangan, Kecamatan Legokkulon, Kabupaten Subang telah diterjang air laut. Dhonny kemudian mengimbau warga di pesisir karawang untuk waspada, sebab gelombang tsunami bisa kapan saja menerjang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"...Mohon ijin giat WASPADA TSUNAMI. diberitahukan kepada seluruh warga karawang khususnya yang punya saudara di dekat pantai Tanjung Pakis, Samudera Baru, Pantai Sedari, Pantai Pisangan, Pantai Matahari, Pantai Ciparage, Pantai Tanjungbaru, Pantai Pasir Putih Cilempung. Dan semuanya yang ada di KM 20 kepantai mohon diinformasikan unt keluarga atau handay tolan semuanya agar waspada siaga TSUNAMI karena sekarang WISATA PONDOK BALI AIRNYA SUDAH MELUAP..," tulis Dhonny di laman facebook Karawang Info (24/12/2018).

Sebar Hoaks Tsunami, Atlet Voli Tarkam Karawang Diamankan PolisiFoto: Luthfiana Awaluddin


Slamet menuturkan, unggahan Dhonny mendapat banyak tanggapan dari publik. Untuk memastikan informasi tersebut, Slamet memerintahkan anggotanya untuk mengecek kondisi pesisir utara Karawang. "Kita mengecek langsung ke sana. Kita pastikan informasi potensi Tsunami yang diposting tidak benar," kata dia.

Unggahan informasi hoaks tersebut, kata Slamet dinilai berdampak luas. Bahkan ditengarai merugikan pengelola wisata di pantai - pantai Karawang.

"Jika ditemukan unsur pidana kita kenakan undang - undang ITE kepada yang bersangkutan," kata Slamet.

Dhonny menyangkal telah menulis informasi tsunami di pesisir Karawang. Ia mengaku pesan itu berasal dari broadcast whatsapp.

"Saya hanya membagikan ulang pesan berantai dari grup whatsapp. Itu bukan tulisan saya. Saya cuma meneruskan saja. awalnya broadcast whatsapp lalu copas, nggak niat sedikitpun sebar hoaks," kata Dhonny kepada awak media.

"Saya meminta maaf kepada masyarakat Karawang. Saya tidak niat sedikitpun menyebar berita hoaks. Saya cuma mau menanyakan informasi tetsebut, cuma lupa menambahkan kata tanya," Dhonny menambahkan.



Saksikan juga video 'BNPB: Jangan Percaya Info Hoax Gunung Anak Krakatau':

[Gambas:Video 20detik]


Sebar Hoaks Tsunami, Atlet Voli Tarkam Karawang Diamankan Polisi


(ern/ern)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads