Ma'ruf Amin Batal Hadir, Ribuan Santri NU Ikuti Istigasah di Garut

Ma'ruf Amin Batal Hadir, Ribuan Santri NU Ikuti Istigasah di Garut

Hakim Ghani - detikNews
Senin, 03 Des 2018 14:37 WIB
Foto: Hakim Ghani
Garut - Tanpa dihadiri Mustasyar PBNU yang merupakan Cawapres Nomor 1 KH Ma'ruf Amin, ribuan orang ikut istigasah yang diselenggarakan Nahdlatul Ulama di Garut. Istigasah dilaksanakan untuk meminta keselamatan bangsa jelang pemilu 2019.

Istigasah dilaksanakan di lapangan Sarana Olahraga (SOR) Merdeka Kerkhoff, Jalan Merdeka, Tarogong Kidul, Senin (03/12/2018). Acara dihadiri Pengurus Syuriah PBNU KH Manarul Hidayat.

Wakil Ketua PWNU Jabar KH Abdul Mujib mengatakan, istigasah bertujuan untuk meminta perlindungan agar Indonesia tetap damai menjelang pemilihan umum.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tujuannya, kita mohon kepada Allah SWT agar negara Indonesia tetap aman, damai, apalagi kita mau pilpres. Tidak ada kisruh, tidak ada hal yang tidak diharapkan," ujar Mujib kepada wartawan di lokasi istigasah, Senin (03/12/2018).



Ma'ruf Amin Batal Hadir, Ribuan Santri NU Ikuti Istigasah di GarutFoto: Hakim Ghani



Acara dimulai sejak pukul 10.00 WIB. Massa berkumpul di lapangan. Mereka membawa bendera merah putih dan bendera Nahdlatul Ulama.

Mujib mengklaim peserta yang hadir capai 30 ribu orang. Mereka berasal dari 300 pesantren yang ada di sekitaran Garut.

"Sekitar 30 ribu orang yang hadir," katanya.

Acara dimulai dengan sambutan dari para pengurus NU baik dari kabupaten, provinsi, maupun pengurus pusat.

Dalam acara istigasah hadir juga Direktur Relawan Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin Maman Imanulhaq. Ia sempat berbicara di hadapan massa.

Sekitar 2 jam mendengar sambutan dan ceramah. Acara diakhiri sekitar pukul 12.00 WIB dengan doa bersama. Massa bersama para tokoh yang hadir berdoa meminta keselamatan dan keamanan negara jelang pemilu 2019.

Semula acara ini akan dihadiri Mustasyar PBNU KH Ma'ruf Amin. Namun pihak NU menyatakan Ma'ruf batal datang lantaran tidak bisa meninggalkan Jakarta.

"Ada kegiatan yang tidak bisa ditinggalkan," pungkas Mujib.



Saksikan juga video 'Mau Ikut Reuni 212, Ponpes Garut Tolak Kunjungan Ma'ruf Amin':

[Gambas:Video 20detik]

(ern/ern)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads