Para wanita yang tergabung dalam Aliansi Muslimah tolak LGBT menilai, saat ini pelaku LGBT sudah sangat meresahkan. Mereka tidak ingin moral generasi muda Indonesia rusak akibat adanya gerakan LGBT.
Pantau detikcom di lapangan, aksi ini diikuti oleh mayoritas wanita. Berbagai macam atribut mereka bawa seperti spanduk, poster yang bertuliskan kecaman dan penolakan terkait LGBT.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut koordinator aksi Rima menuturkan, LGBT saat ini bukan sekedar penyimpangan seksual semata. Tapi sekarang sudah menjadi gerakap politik yang harus diwaspadai oleh semua pihak.
"Kegiatan hari ini sebetulnya hasil tindak lanjut dari diskusi bertajuk Jabar Hariwang (khwatir) dua minggu lalu. Di dalam Jabar Hariwang kita membahas LGBT tidak sekedar penyimpangan seksual atu penyakit tapi sudah menjadi gerakan politik global (yang harus diwaspadai)," kata dia, di sela aksinya.
![]() |
Melalui aksi ini, dia bersama peserta aksi lainnya ingin mengingatkan masyarakat agar lebih waspada melihat fenomena LGBT yang semakin marak terjadi. "Dari sinilah kamudian kita ingin menyadarkan masyarakat khususnya untuk kalangan muslimah terkait dengan bahaya gerakan LGBT ini," ucapnya.
Dia berharap masalah LGBT ini mendapat perhatian khusus dari pemerintah. Bahkan mereka ingin ada aturan atau sanksi yang bisa menyadarkan pelaku LGBT untuk kembali ke jalan yang benar.
"Kita berharap ada kepedulian dari pihak pemerintah, untuk mengeluarkan aturan berisi sanksi kepada pelaku LGBT dan sejenisnya," ujarnya.
Saksikan juga video 'Klarifikasi Menag soal Video yang Terkesan Mendukung LGBT':
(mso/ern)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini