Pantauan detikcom, Senin (26/11/2018), kerusakan pipa transmisi yang mendistribusi air ke wilayah Kota Bandung itu terjadi di Jalan Raya Bajaran-Pangalengan tepatnya di RW 12 Desa Margahurip, Kecamatan Banjaran, Kabupaten Bandung.
Saat ini, sejumlah pekerja dari PDAM Tirtawening terus mengembut pengerjaan pergantian pipa transmisi itu. Pipa transmisi itu sedang dilakukan pemotongan untuk diangkat dan diganti dengan pipa transmisi baru. Seperti diketahui, pipa yang pecah itu saudah berumur 28 tahun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Seperti halilintar, airnya besar langsung naik. Rumah saya tergenang," kata salah satu warga Bambang (63) yang rumahnya rusak akibat luapan air.
![]() |
Menurut Bambang, luapan air itu masuk ke dalam rumahnya, sejumlah barang elektronik dan barang-barang yang ada di dalam rumahnya rusak terendam.
"Semua barang elektronik terendam, kasur, dan benteng belakang jebol," ungkapnya.
Ia menambahkan, saat air masuk ke pemukiman sejumlah warga langsung bangun, karena kaget dengan luapan air yang begitu dahsyat.
"Bangun langsung, suara air bergemuruh keras, seperti tsunami saja. Saya bangun air sudah masuk," tambahnya.
Kerusakan juga terjadi di dua rumah lainnya, ada yang merusak bagian depan rumah, bagian dapur dan kanopi roboh akibat disapu air.
Warga lainnya, Yayat Sopandi (63) berujar, sebelum mwrusak dapur dan kanopi yang ada di rumahnya air sempat masuk ke dalam rumah tetangganya yang ada di atas rumahnya.
![]() |
"Air masuk ke rumah yang ada di atas rumah saya terus kesini, airnya masuk. (Kerusakan) ya ini saja, garasi ini (kanopi), pagar dan asbes dapur," jelasnya.
Baik Bambang ataupun Yayat, mereka berujar bila kerusakan yang terjadi di rumahnya akan segera diganti oleh PDAM Tirtawening.
"Sudah ada dari pihak PDAM, katanya mau diganti," ujarnya. (ern/ern)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini