Pemuda Garut Gratiskan Pembuatan Website untuk Pondok Pesantren

Pemuda Garut Gratiskan Pembuatan Website untuk Pondok Pesantren

Hakim Ghani - detikNews
Selasa, 30 Okt 2018 13:44 WIB
Pemuda ini gratiskan pembuatan website bagi warga Garut (Foto: Hakim Ghani)
Garut - Inovasi keren dilahirkan pemuda asal Kabupaten Garut. Pemuda satu ini bersedia membuatkan website bagi masyarakat secara cuma-cuma alias gratisan.

Adalah Yusep Maulana, pemuda berusia 23 tahun ini menyediakan jasa membuat website gratis bagi masyarakat. Bisnis dunia-akhirat yang ia sebut ini bermula ketika ia menemukan fenomena mahalnya membuat website bagi masyarakat.

"Dulu kalau bikin website tentunya harus ngeluarin budget besar, sekarang gratis. Cukup bayar server saja tanpa beban biaya pembuatan," ujar Yusep kepada detikcom di kantornya, Jalan Rancabango, Tarogong Kaler, Selasa (30/10/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ada beberapa kategori website dan aplikasi online yang bisa dibikin secara gratis di bawah racikan Yusep. Di antaranya website untuk pondok pesantren dan website untuk toko online.

"Website untuk sekolah, ponpes, desa, kecamatan, komunitas, perusahaan, toko online dan lainnya. Contohnya website desa, sudah dilengkapi fitur pendataan desa seperti persil, data warga dan pajak," ungkap dia.

Latar belakang Yusep yang lahir dari keluarga petani di kawasan kaki Gunung Cikuray membuatnya tergerak untuk membantu masyarakat melek teknologi.

"60 persen amal ibadah, 20 persen gerakan, 20 persen bisnis," katanya.

Selain mahir membuat website, Yusep juga jago membuat game online. Teranyar, tahun 2017 lalu, ia membuat sebuah game bernama Palestine Freedom. Pemasukan yang didapat dari game itu didonasikan untuk misi kemanusiaan di Palestina.

Hingga saat ini sudah banyak masyarakat yang berdatangan untuk membuat website gratis. Yusep berharap apa yang ia lakukan kini bisa membantu pemerintah untuk mewujudkan perekonomian dan informasi berbasis digital.

"Tujuannya menciptakan teknologi yang bisa dinikmati dan dimiliki oleh setiap kalangan," ujar Yusep. (mud/mud)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads