Mulai Diguyur Hujan, Kekeringan Masih Terjadi di Jabar

Bandung - Dalam beberapa hari terakhir sejumlah daerah di Jawa Barat mulai diguyur hujan. Namun, hujan yang turun tersebut belum mengatasi kekeringan di Jabar.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan berdasarkan laporan yang diterima sekitar 50 persen wilayah Jabar telah mulai diguyur hujan. Tapi dia masih mendapat keluhan dari warga terkait gangguan layanan dari PDAM.

Selain itu, lanjut dia, volume air di beberapa waduk juga belum kembali normal. "Sudah banyak laporan, setengah (wilayah Jabar) sudah terhujani. Tapi keluhan (layanan) PDAM masih ada. Untuk mencapai tinggi air normal di waduk, masih membutuhkan banyak air,"kata dia, di Gedung Sate, Kota Bandung, Senin (29/10/2018).

Pria yang akrab disapa Emil menuturkan dengan turunnya hujan upaya pembentukan hujan buatan di sekitar waduk dan danau di Jabar ditunda. Pasalnya, ketersediaan air baku dan kebutuhan lainnya mulai tersedia.

"Karena kemarin sudah mulai hujan, (pembentukan hujan buatan) ditunda dulu. Kalau enggak ada (hujan lagi) kita intervensi," ucapnya.

Dalam kesempatan ini, dia mengimbau agar masyarakat selalu waspada bencana jelang musim penghujan. Bencana banjir, tanah longsor kerap terjadi di Jabar saat musim hujan.

"BPBD kita mulai siagakan. Di zaman saya fokus urusan Citarum jadi pertaruhan dalam masa 5 tahun," katanya. (mso/mud)