Tujuh orang calon ulama yang diberangkatkan ke Turki merupakan hasil dari seleksi yang dilakukan secara nasional oleh Ustaz Adi Hidayat. Ada 800 orang yang ikut serta dalam seleksi tersebut.
Dari 800 orang, terpilih sebanyak 13 orang calon ulama berangkat ke Turki untuk mendalami ilmu agama Islam. Dari 13 orang tersebut, sebanyak tujuh orang calon ulama berasal dari Jawa Barat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Emil berharap, program ini bisa mendorong anak-anak muda Jawa Barat untuk lebih mendalami agama Islam. Pihaknya juga akan memberi bantuan dari sisi anggaran agar program ini bisa berjalan dengan baik.
"Mudah-mudahan ada program serupa ke negara lain. Kita bagi tugas, ustaz cari koneksi (ke negara lain) dan kami mencari biaya," ujarnya.
Dia ingin para calon ulama ini bisa membawa kebaikan untuk Jawa Barat di masa depan. Bahkan dia sebut, tujuh orang calon ulama ini berangkat sebagai siswa dan pulang menjadi ulama.
"Pergi sebagai siswa, dan pulang menjadi ulama," ucapnya.
![]() |
Sementara itu, Ustaz Adi Hidayat menambahkan, program kader ulama telah berjalan kurang lebih selama lima tahun. Melalui program ini pihaknya ingin menyiapkan kader-kader ulama terbaik untuk Indonesia khususnya Jawa Barat.
"Tahun ini 800 orang yang ikut (seleksi) program dan diterima 13 orang. Mereka mengikuti seleksi yang sangat ketat, berita baiknya dari 13 orang itu tujuh dari Jabar. Lebih baik lagi, saat kami akan berangkatkan, 6 daerah lain, Sumatera, Bali, Riau sudah berangkat. Di Jabar satu-satunya yang ingin melepas langsung siswa sekaligus menyuport tapi khusus membawa amanah Jabar," ucapnya.
Dia juga menyebut, Pemprov Jabar menjadi inisiator pemerintah pertama yang bersinergi dengan program ini. "Jangan lupa Pemprov Jabar inisiator pemerintah pertama yang bersinergi dengan program ini," ujarnya.
Saksikan juga video 'Sertijab Walkot Bandung, Ridwan Kamil dan Sepedanya Diarak':
(mso/ern)