"Mang Oded mengimbau agar orang tua tetap menjaga putra-putrinya dari ancaman penculikan itu," ujar Oded kepada wartawan, Rabu (17/10/2018).
Oded mengatakan sebagai orang tua sudah sebuah kewajiban untuk menjaga dan memberikan perhatian kepada anak. "Sesibuk apa pun tetap harus diperhatikan. Apalagi sekarang sedang marak isu penculikan itu," katanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Makanya itu jadi sebuah keniscayaan, kebutuhan yang namanya kita (pemerintah) membangun taman di setiap RW agar anak-anak tidak bermain jauh dari lingkungannya," ujar Oded.
Seperti diketahui dalam sepekan ini beredar video tentang penculikan di warga Kota Bandung. Video viral pertama terjadi di Antapani. Dalam video itu seorang anak SD perempuan mengaku menjadi korban penculikan. Setelah ditelusuri rupanya pengakuan tersebut hanya karangan dari sang anak karena ingin mendapat perhatian dari orang tuanya.
Kejadian kedua, isu penculikan dilakukan seorang wanita di daerah Arcamanik. Faktanya, wanita tersebut hanyalah seorang petugas survei produk makanan dan minuman dengan target anak-anak. Isu penculikan berkembang karena petugas survei tersebut tidak meminta izin dulu kepada aparat kewilayahan.
Tonton juga 'Dituduh Nyulik Anak, Tukang Kayu Diamuk Warga':
(tro/bbn)











































