Wali Kota Bandung Oded M Danial mengatakan api mulai muncul pada Jumat 5 Oktober malam kemarin sekitar pukul 21.00 WIB.
"Diduga memang api berasal dari kompor, bukan konsleting listrik," ujar Oded pada detikcom di Pasar Sederhana, Sabtu (6/10/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di tempat yang sama, Direktur Administrasi dan Keuangan PD Pasar Andri Salman mengatakan proses pemadaman api berakhir pada Sabtu dinihari sekitar pukul 1.00 WIB. Tidak ada korban dalam kejadian itu.
Andri mengatakan dari hasil penelusuran api diakibatkan oleh oknum pedagang yang memasak pada malam hari. Padahal itu sudah dilarang karena aktivitas memasak hanya dilakukan untuk kebutuhan berjualan.
"Kita sudah larang pedagang, tempat berjualan tidak boleh jadi hunian. Ini ada yang tinggal dan memasak. Padahal kita perbolehkan memasak itu hanya untuk kebutuhan berdagang," ujarnya.
Andri memastikan hal itu setelah mengumpulkan informasi dari saksi mata. "Sekarang kita sedang cari pelaku yang memasak itu. Sampai sekarang tidak ada. Informasinya dia pedagang baru dan belum terdata," ujar Andri.
Saksikan juga video 'Pasar Gedebage Bandung Diamuk Si Jago Merah':
(tro/ern)