Dari penelusuran detikcom Benny merupakan seorang ASN yang berkarir di Pemkot Cimahi. Kini ia menjabat sebagai Assiten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setda Kota Cimahi.
Sebelum namanya mencuat sebagai sekda definitif, Benny terlebih dahulu dikenal karena dipanggil KPK untuk dimintai keterangannya dalam kasus suap proyek pembangunan Pasar Atas Baru Cimahi tahap II tahun 2017 yang menyeret mantan Wali Kota Cimahi Itoc Tochija.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam proses seleksi tersebut, Benny masuk dalam tiga besar bersama dua ASN Kota Bandung yakni Mohamad Salman Fauzi (Kadis Lingkungan Hidup dan Kebersihan) dan Ema Sumarna (Kepala Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah). Dari tiga nama tersebut nama Benny menduduki posisi paling buncit.
"Hari ini saya umumkan secara fair dan adil hasil musyawarah, maka calon Sekda Kota Bandung yang akan diajukan ke Kemendagri adalah Pak Benny Bachtiar," ujar Ridwan Kamil saat masih menjabat sebagai Wali Kota Bandung, Jumat 20 Juli 2018 lalu.
Pria yang karib disapa Emil ini beralasan, memilih Benny setelah melalui proses wawancara langsung dan proses kajian. Bahkan saat itu ia mengklaim pemilihan Benny sudah disetujui oleh Wakil Wali Kota Bandung Oded M Danial.
Emil tak khawatir kinerja Benny akan terganggu meski bukan berasal dari jajaran ASN Kota Bandung. Bahkan Emil siap pasang badan dengan membimbing Benny agar kinerjanya sama dengan Yossi Irianto.
Belakangan terpilihnya Benny menuai pro dan kontra. Bahkan sejumlah massa yang tergabung dalam Forum Peduli Kota Bandung meminta pada Oded M Danial yang sudah menjadi Wali Kota Bandung untuk mengevaluasi kembali keterpilihan Benny. Mereka menilai penunjukan Benny Bachtiar berbau KKN. Diketahui Benny dan Ridwan Kamil teman dekat saat SMA dulu. Keduanya lulusan SMA 3 Bandung.
"Saya akan evaluasi dulu. Saya akan ngobrol dengan Kang Yana, karena Mang Oded selalu ingin melibatkan bersama-sama dengan wakil," ucap Oded pada Kamis 13 September 2018 lalu.
Berjalannya waktu, Benny tak kunjung dilantik. Kekosongan posisi 'panglima' ASN pun terus berganti. Dari semula Evi S Shaleha dengan status Plh Sekda Kota Bandung beralih ke Plt Sekda Kota Bandung Dadang Supriatna. Tepat pada Selasa 2 Oktober 2018 kemarin masa jabatan Dadang pun habis. Kini posisi tersebut kembali diisi oleh Evi dengan status Plh Sekda Kota Bandung.
Oded yang ditanya pada Rabu 3 Oktober 2018 perihal kapan akan segera melantik Benny sebagai sekda definitif, tidak memberi jawaban yang pasti. "Tunggu saja. Masih proses," katanya.
Sehari berselang atau Kamis 4 Oktober 2018, Ridwan Kamil yang kini telah menjadi Gubernur Jabar meminta Oded untuk segera melantik Benny. Sebab surat dari Kemendagri sudah turun dan Benny harus segera dilantik.
"Saya kan perwakilan pemerintah pusat di Jabar, dapat surat dari Ditjen Otda memerintahkan Kota Bandung segera melantik Sekda dan Eselon 2 lainnya hasil seleksi terbuka," kata Emil.
Apakah Benny akan segera dilantik atau malah gagal menjadi Sekda Kota Bandung? Hingga hari ini, Jumat (5/10/2018), titik terang mengenai hal itu masih menjadi misteri. (tro/ern)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini