"Saya mengimbau kepada ASN (aparatur sipil negara) Kota Bandung dan warga untuk berkontribusi mengumpulkan sebagian harta yang Allah berikan untuk membantu kemanusiaan terhadap saudara-saudara kita di Palu dan Donggala," ujar Oded di Balai Kota Bandung, Senin (1/10/2018).
Khusus para ASN, menurut Oded, nantinya dikoordinasikan dengan Bagian Kesra Kota Bandung. Selanjutnya bantuan akan diserahkan ke Rumah Zakat untuk disalurkan. "Kita ada waktu dua hari untuk mengumpulkan. Nanti kita langsung salurkan kerja sama dengan lembaga Rumah Zakat," ucap Oded.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nantinya, kata Tatang, secara teknis proses pengumpulan akan sama dengan saat terjadi gempa di Lombok, Nusa Tenggara Barat, beberapa waktu lalu.
"Penyalurannya kita serahkan pada Rumah Zakat sesuai dengan ketentuan bahwa pengumpulan harus ke lembaga yang memiliki izin. Rumah Zakat memiliki izin dan akan mengkoordinasikan ke Palu dan Donggala," katanya.
Sementara bagi warga umum yang akan ikut berdonasi dapat langsung ke Pemkot Bandung atau kantor kewilayahan terdekat. Selain itu, warga bisa menyalurkan langsung ke lembaga resmi di antaranya Rumah Zakat, Dompet Dhuafa dan Aksi Cepat Tanggap (ACT).
"Jadi untuk Kota Bandung yang dihimpun melalui Kesra mulai hari ini sampai besok. Setelah dua hari terhimpun, penyalurannya diserahkan pada Rumah Zakat," ujar Tatang. (tro/bbn)








































.webp)













 
             
  
  
  
  
  
  
 