Emil, sapaan Ridwan, membuat mural di dinding sebuah pabrik berlatar biru khas Persib yang berlokasi di kawasan Bojongsoang, Kabupaten Bandung, Jabar, Rabu (26/9/2019). Dia menggoreskan cat oranye khas Persija menggunakan kuas yang diikatkan pada sebatang bambu.
Dia menggambar tiga pohon dan perahu oranye-hitam. Emil berujar pohon dan perahu yang dulu ada di Sungai Citarum telah hilang karena kerusakan lingkungan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kelak, menurut dia, warga Jabar akan kembali melihat perahu-perahu beraktivitas di sungai. "Suatu hari kita akan melihat kembali perahu yang punah ini ada lagi di Sungai Citarum dan pohon-pohon yang gersang akan hijau lagi. Manusia-manusia yang tadinya jauh dari air akan datang lagi dan gunung yang melingkung Citarum," tutur Emil yang didampingi salah satu seniman Jabar, Tisna Sanjaya.
![]() |
Butuh waktu sekitar 15 menit bagi Emil merampungkan mural tersebut. Pria berkacamata ini menandatangani lukisannya menggunakan kuas kecil.
"Mudah-mudahan dalam simbolis ini Persib dan Persija bisa damai, tidak ada lagi hal-hal negatif. Sengaja dindingnya biru, melebur jadi satu, pencampuran warna dan estetika yang positif. Itu filosofisnya," ujar Emil.
Emil meninjau Sungai Citarum bersama Pangdam III Siliwangi Mayjen TNI Besar Hartarto Karyawan, Kapolda Jabar Irjen Agung Budi Maryoto, Kodim 0609 Teguh Waloya, Kapolres Bandung AKPB Indra Hermawan dan Bupati Bandung Dadang M Naser. Kunjungan kerja Emil ini guna mengevaluasi Program Citarum Harum.
Tonton juga 'Kampung Mural di Bekasi, Dulu Kumuh Kini Tempat Selfie':
(bbn/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini