Nunggak ke RS Tasikmalaya, Pasien Minta BPJS Dipertahankan

Nunggak ke RS Tasikmalaya, Pasien Minta BPJS Dipertahankan

Deden Rahadian - detikNews
Kamis, 20 Sep 2018 13:36 WIB
Warga Tasikmalaya harap BPJS Kesehatan dipertahankan (Foto: Istimewa)
Tasikmalaya - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) kesehatan menunggak Rp 12 miliar lebih kepada rumah sakit Pemkab Tasikmalaya. Selain menunggak pembelian obat, ratusan tenaga medis terancam tidak mendapat honor bulan depan.

Tunggakan BPJS kesehatan juga menimpa rumah sakit Medika Citra Utama Singaparna, Tasikmalaya, Jabar. Pihak rumah sakit milik pemerintah daerah ini mengungkap hutang BPJS mencapai Rp 12 miliar lebih selama delapan bulan terakhir.

"BPJS nunggak ke kami rs smc sebesar 12 milyar lebih" ungkap Iman Firmansyah, Kabid Kemedikan RS SMC Tasikmalaya, Kamis (20/9/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Imbasnya, selain harus menunggak pembelian obat hingga tujuh bulan, 700 orang tenaga medis mulai dokter, perawat sampai tenaga kontrak terancam tidak mendapat honor bulan depan.

Selama ini, RS SMC mengandalkan kepercayaan vendor dalam menyediakan obat obatan. Total tunggakan pihak rumah sakit terhadap vendor obat tersebut memcapai Rp 6,4 miliar.

"Kita harus nunggak ke vendor obat sampai Rp 6,4 miliar, ini tenaga medis juga terancam dak dapat honor," tutur dia.

Meski bermasalah, pasien BPJS yang berobat di RS SMC Singaparna tetap membludak. Mereka harus rela menunggu berjam-jam demi mendapat pemeriksaan kesehatan rawat jalan.

Pasien dan keluarga mengaku terbantu dengan program BPJS kesehatan. Meski hanya pasien BPJS, pelayanan RS SMC dinilai mumpuni."BPJS harus ada tetap bisa bantu kami," ungkap Yani Suryani saat berobat jalan.

"Meski terkadang membeli obat di luar, BPJS harus tetap dipertahankan. Yah pelayanan RS SMC bagi pasien BPJS sudah baik," ujar Tika Kartika, keluarga pasien BPJS yang dirawat.




Tonton juga 'Duh! Pak Anies Kerepotan BPJS Nunggak ke RSUD di Jakarta':

[Gambas:Video 20detik]

(mud/mud)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads