"Jangan difoto ya, pamali," kata Carni kepada detikcom di rumah duka, Kampung Rawasari, RT 01 RW 03, Desa Jomin Barat, Kecamatan Kota Baru, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Selasa (18/9/2018).
Gadis cilik berusia 11 tahun itu tewas dibunuh. Jejak pembunuhan brutal ini terlihat jelas di tubuh Ririn. Pelaku diduga kuat menjerat leher bocah tersebut sehingga kulit leher hingga kepalanya menghitam. Jasadnya ditemukan di kamar mandi dengan kondisi membusuk dan tertutup kasur.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
"Mamah, Ririn mau pakai baju ini buat les nanti," kata Carni menirukan perkataan anaknya pada Kamis pagi (13/9) lalu.
Carni pun menyeterika dan melipat kemeja tersebut. Namun saat waktu les tiba, Ririn tak kunjung pulang. Kemeja merah itu pun tetap berada di lemari. Dua hari kemudian, Ririn ditemukan tewas, kondisinya mengenaskan.
"Dia memang suka warna merah, atau pink. Bajunya kebanyakan warna pink," kata Carni.
Carni berusaha tegar dan menerima kematian anaknya. Meski demikian, ia mengumpulkan semua barang milik Ririn, termasuk, tas sekolah buku - buku dan kemeja merah yang belum sempat dipakai Ririn.
"Ini semua akan dikasihkan ke orang lain," kata ibu dua anak itu sambil menunjukkan foto Ririn di dekat sesajen.
Saksikan juga video 'Bocah di Jaktim Tewas Dicekik Pelanggan Warung':
(bbn/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini