Tak hanya itu, 25 penumpang lainnya mengalami luka-luka. Kejadian maut yang menewaskan tiga penumpang itu terjadi sekitar pukul 03.30 WIB, Jumat (14/9/2018) dini hari. Identitas dua penumpang yang tewas itu yakni Saini (63) asal Ngawi dan Mustari (41) asal Kediri.
Baca Juga: Bus Tabrak Truk di Tol Kanci, Tiga Penumpang Tewas
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
"Mamah terluka, masih dirawat. Pas saya bangun dari kursi tiba-tiba mobil sudah terguling," ujar Estarina kepada awak media di RSUD Waled Cirebon.
Sewaktu detik-detik kecelakaan, Estarina duduk bersama kedua saudaranya. Saat itu, Estarina tengah tertidur. Sementara itu, lanjut dia, Sunti dan Saini duduk di baris kedua dari depan. Satu keluarga ini rencananya memboyong Saini ke Jambi.
"Kami dari Jambi, jemput mbah dari Ngawi balik ke Jambi," kata Estarina.
Baca Juga: Kecelakaan Maut di Tol Kanci, Polisi: Sopir Mengantuk
Di tempat yang sama, Masrikin penumpang asal Solo masih mengingat secara persis kecelakaan maut yang menewaskan tiga penumpang bus. Masrikin mengatakan saat kecelakaan mayoritas penumpang bus tengah tidur lelap.
"Penumpang banyak yang tidak tahu, tiba-tiba bangun bus sudah terguling. Tapi, waktu itu saya masih melek. Ya, pas kejadian tidak banyak yang teriak," tutur Masrikin sambil memegang keningnya.
Masrikin menceritakan bus yang ditumpanginya tengah melaju dengan kecepatan tinggi dan menyalip mobil depan, dengan mengambil lajur kiri. Kemudian, lanjut dia, sopir bus tak sempat mengerem saat mengetahui ada truk di depannya.
"Jadi bus tuh menabrak truk dulu. Terus ke pinggir menabrak pembatas jalan dan terguling. Ya oleng gara-gara menabrak truk," ujar Masrikin.
Masrikin pasrah. Dia yang saat itu duduk di bagian tengah memegang erat kursinya. Kaki kiri Masrikin pun patah akibat benturan keras. "Saya di kursi saja. Kaki saya patah karena benturan," ucap Masrikin yang berencana merantau ke Pekanbaru untuk bekerja sebagai buruh di kebun sawit. (bbn/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini