Upacara pedang pora dimulai sekitar pukul 13.45 WIB. Puluhan Praja IPDN telah berbaris rapih di samping kiri dan kanan halaman barat Gedung Sate, Kota Bandung. Para pejabat di lingkungan Provinsi Jawa Barat, mulai dari Sekda Jabar Iwa Karniwa, kepala organisasi perangkat daerah (OPD) juga telah bersiap untuk memberi penghormatan terakhir untuk jendera bintang tiga ini.
Setelah itu, Sestama Lemhanas M Iriawan didamping istri Novita Iriawan keluar dari Gedung Sate. Keduanya diantar oleh Gubernur Jabar Ridwan Kamil dan Wagub Jabar Uu Ruzhanul Ulum beserta istri menuju pintu gerbang Gedung Sate. Ridwan Kamil juga sempat memberikan sebuah kenang-kenangan berupa kujang kepada Iriawan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Tangis haru dari sejumlah pejabat dan juga staf di lingkungan Gedung Sate ikut turut mengiringi langkah Iriawan saat akan meninggalkan Gedung Sate. Pelukan hangat dan hormat diberikan para pejabat Pemprov Jabar melepas kepergian Iriawan melanjutkan tugas barunya.
Iriawan nampak tidak kuasa menahan air mata menetes di pipinya. Dia terlihat begitu bangga bisa mengabdi untuk Jabar meski dalam waktu singkat. Iriawan juga memberi hormat setinggi-tingginya kepada para pejabat dan semua pegawai di lingkungan Pemprov Jabar yang telah membantunya selama menjalankan tugas.
"Terima kasih Pak Iriawan," ucap pembawa acara melalui pengera suara.
Setelah itu, Iriawan dan istrinya Novita Iriawan menaiki mobil dinas yang telah siap mengantarkannya menuju tugas baru. Lambaian tangan terakhir Iriawan menutup rangkaian upacara pedang pora yang baru pertama kali digelar dalam sertijab Gubernur Jabar.
Tonton juga 'Haru Perpisahan Ridwan Kamil dan PNS Pemkot Bandung':
(mso/ern)