Kebakaran Pasar Gedebage, Pemkot Tuntut Tanggungjawab Pengelola

Kebakaran Pasar Gedebage, Pemkot Tuntut Tanggungjawab Pengelola

Tri Ispranoto - detikNews
Selasa, 04 Sep 2018 22:52 WIB
Pasar Gedebage luluh lantak oleh api/Foto: Dony Indra Ramadhan
Bandung - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil dibuat geram dengan pengelola Pasar Induk Gedebage, PT Ginanjar Saputra. Sebab kebakaran terus terulang yang menyebabkan pedagang kembali merugi.

"Kebakaran ini terjadi beberapa kali selalu di pasar milik swasta. Sehingga saya meminta pertanggungjawaban dari PT Ginanjar," ujar pria yang akrab disapa Emil itu, Selasa (4/9/2018).

Menurutnya PT Ginanjar harus bertanggung jawab pada pedagang yang membeli lapak Rp 50-70 juta per kios. Sementara kondisi yang ada tanpa dilengkapi keamanan yang memadai terutama soal pencegahan kebakaran.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Mereka tidak mengelola dengan profesional. Itu jalur-jalur kendaraan dihabiskan oleh PKL. Jadi intinya jangan hanya mengejar duit ekonomi, tapi mengabaikan keselamatan," katanya.



"Poinnya kami menuntut PT Ginanjar untuk bertanggung jawab pada kebakaran ini untuk menyempurnakan SOP safety-nya, memperbaiki layoutnya, sehingga hal begini tidak terulang-terulang terus yang merugikan ekonomi pedagang," lanjut pria berkacamata itu.

Emil memastikan Pemkot Bandung akan segera memanggil PT Ginanjar untuk dimintai pertanggungjawaban. "Ini harus segera dibereskan. Karena ini berulang pola dan prilaku yang tidak profesional," ucapnya.

Disinggung apakah akan mengambil langkah hukum, Emil mengatakan hal itu perlu waktu untuk menghimpun fakta-fakta lain. Namun hal itu berbeda jika ada tuntutan hukum dari pedagang ke PT Ginanjar.

"Kan fakta-faktanya harus dihimpun dulu. Kalau memang ada tuntutannya, hukumnya lebih dari (sisi) pedagannya, sebagai konsumen. Kalau kita sebagai regulator," ujar Emil.



Sementara itu Dirut PT Ginanjar Saputra Hertianto tidak bisa dikonfirmasi. Bahkan saat detikcom mencoba datang langsung ke kantor PT Ginanjar Saputra tidak ada satu pun yang bisa dimintai keterangannya.

"Pak Her (Hertianto) sedang sakit, satu direksi lagi sedang tidak ada di Bandung. Di sini tidak ada siapa-siapa," ujar salah seorang satpam yang bertugas di kantor tersebut. (tro/ern)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads