Pedagang yang datang ke lokasi Jumat (3/8/2018) pagi, hanya bisa meratapi tempatnya mencari nafkah sudah luluh lantah. Tidak satupun barang yang bisa diselamatkan dari dalam lapak.
Mereka berharap pemerintah kota memberikan ganti rugi pasca kebakaran lapak miliknya. Selain dibangunkan lapak baru, mereka juga meminta bantuan modal.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berdasarkan data pengelola pasar, kerugian pedagang ditaksir mencapai Rp 600 juta. Total lapak jualan yang terbakar mencapai 20 unit.
"Kerugian sementara ditaksir per kios sekitar Rp30 juta," ungkap Engkon Furqon, Kepala Pasar Indihiang. (ern/ern)