"Ekspektasi masyarakat tinggi dan banyak sekali harapan yang disampaikan oleh warga Jabar atas terpilihnya Kang Emil (Ridwan) dan Kang Uu sebagai gubernur dan wakil gubernur," kata Erry dalam rilis yang diterima detikcom, Kamis (2/8/2018).
Erry menjelaskan sudah seharusnya Emil-Uu memilih program yang tepat agar program 100 hari kerja atau hingga masa jabatan selesai. Acara rapat perdana ini dihadiri oleh 14 anggota Tim Optimasi dan Sinkorinisasi dan beberapa tokoh Jabar di antaranya Sarwono Kusumaatmadja, Kusmayanto Kadiman, serta Anggota MWA Unpad dan Iwan Abdulrachman sesepuh Wanadri .
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Emil, sapaan Ridwan Kamil, dalam sambutannya menyampaikan terima kasih terbentuknya tim terdiri dari berbagai pakar dan akademisi ini bekerja untuk menafsirkan misi utama Jabar Juara Lahir dan Batin.
"Saya bersyukur karena banyak pakar, akademisi dan praktisi pembangunan yang urug rembug, sumbang saran membantu kami dalam membangun peradaban baru di Jawa Barat," kata Emil.
Sementara itu, Uu menilai Pemprov Jabar di bawah kepemimpinannya harus mendukung seluruh kegiatan keagamaan terutama pesantren yang jumlahnya sangat banyak. "Difokuskan pembangunan infrastuktur pesantren, peningkatan kesejahteraan ulama, ustad dan guru ngaji serta bantuan untuk para santri," ucap Uu.
Selain itu ke depan Pemprov Jabar harus fokus dalam membangun desa dengan pemberian dana bantuan yang diberikan secara proporsional. Salah satunya dengan inovasi program internet masuk desa. (tro/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini