Bocah Sukabumi Dibogem Kakek Temannya, Keluarga Lapor Polisi

Sukabumi - Bocah lelaki kelas 4 salah satu madrasah di Sukabumi, Jawa Barat, dipukul kakek temannya. Aksi kekerasan itu terjadi di dalam kelas, bahkan disaksikan oleh sejumlah tenaga pendidik. Keluarga bocah tak terima dan melaporkan peristiwa itu ke polisi.

Kakak korban, Andi Soehandi (29), menyebut adiknya sempat kejang tidak lama usai menerima bogem si kakek itu. "Adik saya sedang bercanda dengan temannya tarik-tarikan baju, temannya itu menangis dan mengadu ke keluarganya. Tidak lama kakek temannya itu datang dan langsung memukul adik saya sebanyak dua kali di bagian belakang kepala," tutur Andi kepada detikcom di RSUD R Syamsudin SH, Sukabumi, Jawa Barat, Kamis (26/7/2018).

Dia tidak terima dengan aksi premanisme dilakoni pelaku yang masih bertetangga. "Saya ke rumah sakit untuk melengkapi visum yang diminta polisi. Kalau laporan polisi sudah di Polsek Cisaat," katanya.

"Kejadian itu di ruang kelas, ada dua guru yang melihat. Bahkan guru juga yang lapor ke keluarga. Guru beralasan tidak tahu kalau si pelaku mau memukul," ujar Andi menambahkan.

Peristiwa kekerasan terhadap anak tersebut masih dalam penanganan Polsek Cisaat Resor Sukabumi Kota. "Pelaporan ke Polsek Cisaat, kemungkinan nanti kita tarik ke Unit PPA Polres (Sukabumi Kota)," kata Kapolres Sukabumi Kota AKBP Susatyo Purnomo. (sya/bbn)