Kepala BMKG Stasiun Geofisika Bandung Tony Agus Wijaya mengungkapkan gelombang tinggi di wilayah pesisir Jabar selatan akan terjadi sampai akhir bulan Juli ini. Dengan ketinggian gelombang 3-5 meter dan 6 meter pada 29 Juli mendatang.
"Masyarakat yang beraktivitas di pantai dan laut, agar selalu mengantisipasi tinggi gelombang laut tersebut," kata Tony, melalui pesan singkat, Kamis (26/7/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kemudian ada perbedaan tekanan udara antara belahan bumi utara dan selatan. Gelombang laut tinggi berpotensi terjadi tiap tahun di puncak musim kemarau antara Juli-Agustus," ucapnya.
Berdasarkan data yang diterimanya, gelombang tinggi akan mulai menurun pada 31 Juli dengan ketinggian gelombang berkisar antara 2,5 meter sampai 3,5 meter. Meski begitu masyarkat diminta tetap waspada.
Sementara untuk wilayah pesisir utara Jawa Barat rata-rata tinggi gelombang tidak terlalu besar. Berkisar antara 0,5 meter sampai 1 meter.
Tonton juga 'Warga Garut Ngacir, Selamatkan Diri dari Terjangan Ombak':
(mso/ern)