Menurut Jenal, peristiwa Nining nyaris berubah menjadi wisata mistis bagi sebagian orang yang mempercayainya.
"Alhamdulillah, case close jadi bukan mistis ya. Tidak ada hal gaib dalam kasus tersebut. Selama ini saya sudah khawatir karena banyaknya orang dari luar daerah yang sengaja ingin mampir ke kediaman Bu Nining karena kisah ajaibnya," kata Jenal kepada detikcom, Sabtu (7/7/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saksikan juga video 'Pengakuan Sang Anak Terkait Rekayasa Nining':
Jenal mengatakan fenomena Nining diharapkan bisa membawa efek positif bag warganya. Terutama dalam hal promosi wista yang ada di daerah Kadudampit seperti keindahan perbukitan, perkebunan hingga wisata air terjun.
"Bagi kami tidak ada masalah, selesai berkunjung ke rumah Nining tamu dadakan ini ada yang mampir ke lokasi wisata di Kadudampit. Bisa menikmati kuliner di restoran yang ada di tempat ini. Yang jadi masalah adalah ikon mistis yang dipercayai sebagian orang sehingga datang. Kerja polisi bagus dengan mengungkap fakta aslinya, hingga kisah itu terpatahkan," ucapnya.
Sama seperti polisi, Jenal juga sejak awal sudah menduga ada cerita lain di balik cerita Nining. Namun ia tetap meminta warga untuk menunggu hasil penyelidikan polisi saat itu.
"Kami kedepankan pemulihan kesehatan beliau, kami minta petugas kesehatan standby menjaga kondisinya sampai kemudian polisi meminta Bu Nining kembali dirawat di rumah sakit," ujar Jenal.
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini