"Kita periksa tujuh orang, enam dari keluarganya dan satu orang dari panti yang diduga pernah merawat Nining selama dua bulan," kata Kapolres Sukabumi Kota AKBP Susatyo Purnomo di Mapolresta Sukabumi, Jawa Barat, Selasa (3/7/2018).
Namun, Susatyo masih enggan mengungkap hasil pemeriksaan. Menurut dia, cerita hilangnya Nining selama ini sudah terang benderang. Polisi tengah menunggu keterangan medis yang dilaksanakan pihak rumah sakit.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di tempat yang sama, pengurus sekaligus pengelola Panti Aura Welas Asih, Deni Solang, mendatangi RSUD R Syamsudin SH. Deni ingin melihat secara langsung Nining yang dikabarkan keluarganya pernah hilang tenggelam.
"Sebelum ke Polres, saya sempatkan diri dulu untuk melihat wajah dari bu Nining. Saya sempat mengambil gambar (memfoto) dan kirim ke pengurus panti. Mereka (pengurus panti) meyakini bu Nining ini pasien kita dulu," ucap Deni usai memberi keterangan di Mapolresta Sukabumi.
Deni mengungkapkan, kondisi Nining yang enggan bicara saat ini sama persis dengan perempuan yang dulu pernah dirawat di panti miliknya.
"Keterangan dokter dan kepolisian terkait kondisinya yang diam serta enggak banyak bicara, sama persis ketika saat dia mendapat perawatan di panti," ujar Deni menambahkan. (bbn/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini