Ridwan Kamil Akui Dukungan Mang Ihin Dongkrak Suaranya

Bandung - Ridwan Kamil mengakui dukungan Solihin Gautama Purwanegara atau Mang Ihin sangat berpengaruh terhadap perolehan suaranya di Pilgub Jabar 2018. Dua pekan jelang pencoblosan 27 Juni, sesepuh tersebut menyatakan dukungannya kepada Ridwan Kamil.

Dukungan tersebut berbuah manis dengan kemenangan berdasarkan penghitungan cepat (quick count) berbagai lembaga survei. Sebagai rasa terima kasih, Emil, sapaan Ridwan, mengunjungi kediaman Solihin GP di Jalan Cisitu, Kota Bandung, Kamis (28/6/2018). Ia menyampaikan kabar baik mengenai hasil kemenangan sementara di Pilgub Jabar.

"Saya berangkat dari orangtua Jabar, Pak Solihin GP setiap ada berita baik, berita buruk, saya berkonsultasi. Hari ini menyampaikan hasil (kemenangan) quick count itu dan beliau sangat gembira," kata Emil usai mengunjungi Solihin GP.

Baca juga: Kunjungi Mang Ihin, Ridwan Kamil Diminta Tidak Euforia Berlebihan

Baca juga: Real Count KPU Pagi Ini, Ridwan Kamil-Uu Kuasai Pantura

Menurutnya dukungan dari tokoh merupakan dimensi penting dalam kontestasi Pilgub Jabar. Sebab, sambung dia, ada kelompok masyarakat yang menentukan pilihannya tergantung dari tokoh atau gurunya.

"Karena ada pemilih yang bagaimana gurunya, ada pemilih yang bagaimana tokoh masyarakatnya. Jadi dukungan Mang Ihin sangat didengar oleh rakyat Jabar yang tentunya membuahkan hasil (positif)," tutur Emil

Dalam kunjungannya ke kediaman mantan Gubernur Jabar periode 1970 - 1974 itu, Emil dititipi dua pesan. Pertama, ia berpesan agar terus mengawal proses penghitungan suara yang tengah dilakukan KPU Jabar.

"Mang Ihin titip pesan untuk mengawal jangan sampai ada rekayasa yang akhirnya melakukan hal negatif sampai di tanggal 9-10 Juli, pengumuman resmi dari KPU Jabar," ungkap Wali Kota Bandung itu.

Baca juga: Solihin GP Dukung Ridwan Kamil Pimpin Jabar

Pesan kedua, kata dia, jangan melakukan euforia berlebih atas hasil quick count saat ini. Ia juga memintanya untuk merangkul semua pihak termasuk tiga pasangan calon kontestan Pilgub Jabar 2018.

"Alhamdulillah Pak TB Hasanuddin sudah legowo, Pak Demiz dan Pak Demul sudah legowo, Pak Anton via telepon juga sama alhamdulillah. Nanti sama-sama membangun Jabar. Saya tegaskan, kalau saya resmi saya adalah pemimpin semua warga Jabar tidak akan membedakan dia partai mana, mencoblos apa tidak, golongan agamanya apa," tutur Emil. (mud/bbn)