Begini 'Ritual' Polisi-Tentara Garut Jelang Kawal Pencoblosan

Pilbup Garut

Begini 'Ritual' Polisi-Tentara Garut Jelang Kawal Pencoblosan

Hakim Ghani - detikNews
Senin, 25 Jun 2018 12:18 WIB
Acara botram di Mapolres Garut. (Foto: Hakim Ghani/detikcom)
Garut - Jelang masa pencoblosan Pilbup Garut 2018 pada 27 Juni, polisi dan tentara berkumpul. Mereka menggelar 'ritual' sebelum bertugas mengawal pengamanan pesta demokrasi lima tahunan tersebut.

Personel Polri dan TNI berkumpul di Mapolrestabes Garut, Jalan Sudirman, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Senin (25/6/2018) pagi, setelah apel gelar pasukan Ops Mantapraja Pilkada 2018. Mereka berbaur untuk botram.

Beragam makanan mereka santap bersama, mulai dari ketoprak, bubur hingga batagor. Para personel tentara dan polisi yang bertugas di Garut ini tampak menikmati. Mereka saling bercengkerama. Sebagian terlihat ngobrol dan bersalaman satu sama lain.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kapolres Garut AKBP Budi Satria Wiguna mengatakan hal itu dilakukan untuk meningkatkan sinergitas dan keakraban atas keduanya. "Menghibur anggota. Mereka baru selesai melaksanakan pam arus mudik selama 18 hari hingga malam tadi. Sekarang langsung disambung mengamankan Pilkada," ujar Budi.

Menurut Budi, anggotanya dan TNI di Garut bersama jajaran Linmas, siap mengamankan berbagai hal di Pilbup Garut 2018. Mulai dari pengawalan dan penjagaan surat suara hingga mengamankan proses pencoblosan.

"Kita siap untuk mengamankan Pilkada. Kami berharap agar Pilkada damai dan lancar," katanya.

Keakraban antara personel TNI-Polri itu ditutup dengan halal bihalal yang dilanjutkan acara hiburan.

Sementara itu, ribuan personel TNI-Polri di Garut siap mengamankan Pilkada. Ada ribuan personel yang dikerahkan. Termasuk pasukan bantuan dari Polda Jabar.

"Sebenarnya ada lebih dari 12 ribu. Polrinya ada 990-an, dibantu TNI dan Linmas yang paling banyak," ujar Budi. (bbn/bbn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads